Vaginistis juga bisa disebabkan penggunaan obat tertentu, perubahan hormon, efek bahan kimia, atau pakaian.
Gejala umum vaginistis adalah timbul rasa gatal dan panas saat buang air kecil.
Selain itu, tanda vaginistis lain yakni keluarnya cairan berbau dari organ kewanitaan dan frekuensi kencing lebih sering dari biasanya.
Baca juga: 3 Ciri-ciri Penyakit Jantung pada Wanita, Selain Nyeri Dada
Otot pelvis yang berada di perut bagian bawah bisa melemah atau longgar.
Kondisi tersebut bisa terjadi karena kehamilan, persalinan, atau kandung kemih keluar dari posisi normal.
Otot pelvis juga bisa melemah saat uretra atau tabung tempat buang air kecil longgar.
Beberapa faktor tersebut dapat menyebabkan frekuensi buang air kecil meningkat.
Baca juga: Studi Ungkap Wanita Lebih Rentan Idap Penyakit Jantung, Kok Bisa?
Gejala tumor atau kanker jinak di sekitar kandung kemih ini di antaranya terdapat darah dalam urine, terdapat benjolan di perut bagian bawah, atau sakit saat buang air keci.
Konsultasikan dengan dokter saat sering kencing disertai beberapa gejala di atas.
Baca juga: Perbedaan antara Tumor dan Kanker
Kelenjar ini dapat membesar atau bengkak setelah usia 25 tahun. Prostat yang membesar dapat membuat aliran kencing terasa lemah dan tidak merata.
Sehingga, penderita prostat kerap merasakan sering kencing dan susah menahan kencing.
Baca juga: 10 Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi Pria
Dalam kondisi sembelit, usus yang penuh dapat mendorong kandung kemih sehingga penderitanya jadi sering kencing.
Dalam jangka panjang, sembelit juga dapat melemahkan otot-otot dasar panggul yang mengontrol usus dan kandung kemih.
Untuk menentukan penyebab pasti kenapa Anda jadi sering kencing, dokter terlebih dulu memeriksa riwayat medis dan melakukan pemeriksaan fisik.
Selain itu, ada juga serangkaian pemeriksaan lewat sistoskopi (pemeriksaan bagian dalam kandung kemih), tes neurologis, dan ultrasonografi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.