Pusing bisa menjadi gejala darah rendah pada ibu hamil, yang mungkin juga terjadi karena kelelahan, kadar gula darah rendah, dan stres.
Makan dalam porsi kecil, teratur, dan berusaha mengendalikan stres dapat membantu ibu hamil mengatasi pusing sebagai ciri-ciri hamil tersebut.
5. Jerawat
Tanda awal kehamilan lain yang bisa jadi dialami banyak wanita adalah jerawat.
Beberapa wanita yang sudah memiliki jerawat biasanya akan semakin memburuk selama kehamilan.
American College of Obstetricians dan Gynaecologists menyarankan hal-hal berikut untuk mengatasi jerawat selama kehamilan:
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Sakit Pinggang Saat Hamil Tanpa Obat
6. Rasa aneh di mulut
Para ahli percaya bahwa perubahan hormon dapat menyebabkan kondisi yang disebut dysgeusia pada beberapa wanita hamil.
Beberapa wanita mengeluh ada rasa aneh di mulut, seperti merasakan adanya kandungan logam atau air liur keluar banyak.
Meskipun gejala-gejala ini mungkin akan mengganggu atau menimbulkan ketidaknyamanan, namun pada dasarnya tidak perlu dikhawatirkan.
7. Sesak napas
Peningkatan hormon progesteron yang terjadi pada beberapa minggu pertama kehamilan dapat menyebabkan wanita lebih sering bernapas daripada biasanya. Akibatnya, ibu hamil bisa merasa seolah-olah mereka sesak napas.
Sesak nafas menggambarkan perasaan tidak mampu mendapatkan cukup udara ke paru-paru saat bernafas secara normal.
8. Gusi berdarah
Melansir Buku Enjoy Your Pregnancy, Moms! (2012) oleh Ana Wardatul Jannah, Am.Ked dan dr. Widja Widajaka, Sp.OG, gusi berdarah bisa menjadi ciri-ciri hamil yang sering tidak disadari.
Selama kehamilan, hormon estrogen memengaruhi peningkatan darah ke rongga mulut.
Pasokan darah ke mulut ini dapat menyebabkan gusi menjadi lebih meregang dengan gigi serta konsistensinya lebih lembek dan sensitif.
Baca juga: Blighted Ovum (Hamil Kosong): Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasi
Dalam kondisi seperti ini, gusi akan sangat mudah berdarah hanya karena gesture mulut yang salah saat makan dan menggosok gigi.
Untuk mengatasi gusi berdarah, ibu hamil disarankan untuk mengurangi makan makanan yang terlalu keras.
Selain itu, usahakan untuk mengganti sikat gigi dengan sikat gigi yang memiliki bulu lebih halus dan lembut.