Jika Anda termasuk orang tidak toleran laktosa, produk susu dapat menyebabkan masalah pencernaan yang besar. Gejala yang mungkin dialami, termasuk perut kembung, gas, kram, dan diare.
Yang harus dimakan:
Orang yang tidak toleran laktosa terkadang dapat menangani krim dan mentega atau produk susu yang difermentasi seperti yogurt.
9. Apel
Apel adalah salah satu buah paling populer di dunia.
Buah ini terbukti tinggi serat, vitamin C dan antioksidan, dan telah dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan.
Namun, apel juga diketahui dapat menyebabkan perut kembung dan masalah pencernaan lainnya bagi sebagian orang.
Baca juga: Makan Apel dengan Kulitnya atau Dikupas, Mana yang Lebih Baik?
Penyebabnya adalah fruktosa (yang merupakan FODMAP) dan kandungan serat yang tinggi dalam apel.
Fruktosa dan serat keduanya dapat difermentasi di usus besar, dan dapat menyebabkan gas dan perut kembung.
Apel yang dimasak mungkin lebih mudah dicerna daripada apel segar.
Yang harus dimakan: Buah-buahan lain, seperti pisang, blueberry, grapefruit, mandarin, jeruk atau stroberi.
10. Bawang putih
Bawang putih sangat populer, baik untuk penyedap rasa maupun sebagai obat kesehatan.
Seperti bawang merah, bawang putih mengandung fruktan, yang merupakan FODMAP yang dapat menyebabkan kembung.
Alergi atau intoleransi terhadap senyawa lain yang ditemukan dalam bawang putih juga cukup umum, dengan gejala seperti perut kembung, sendawa, dan gas.
Baca juga: Jangan Disepelekan, Ini 6 Manfaat Luar Biasa Konsumsi Bawang Putih
Namun, memasak bawang putih dapat mengurangi efek ini.
Yang harus dimakan:
Coba gunakan bumbu dan rempah lain dalam masakan Anda, seperti timi, peterseli, daun bawang, atau kemangi.
11. Gula alkohol
Gula alkohol biasa digunakan untuk menggantikan gula dalam makanan bebas gula dan permen karet.
Jenis umum termasuk xylitol, sorbitol, dan mannitol.
Gula alkohol juga merupakan FODMAP.
Jadi, gula alkohol cenderung menyebabkan masalah pencernaan, karena mereka mencapai usus besar tanpa perubahan tempat bakteri usus memakannya.
Mengkonsumsi gula alkohol dalam jumlah tinggi dapat menyebabkan masalah pencernaan, seperti perutkembung, gas, dan diare.
Baca juga: 7 Penyebab Diare Kronis dan Cara Mengatasinya
Yang harus dimakan:
Erythritol juga merupakan alkohol gula, tetapi lebih mudah dicerna daripada yang disebutkan di atas. Stevia juga merupakan alternatif yang sehat untuk gula dan alkohol gula.
12. Bir
Bir tak hanya hanya bisa memicu peningkatan lemak perut, tetapi juga menimbulkan efek perut kembung.
Bir adalah minuman berkarbonasi yang terbuat dari sumber karbohidrat yang dapat difermentasi seperti barley, jagung, gandum, dan beras, bersama dengan ragi dan air.
Oleh karena itu, bir bisa menyebabkan perut kembung karena mengandung gas (karbon dioksida) dan karbohidrat yang dapat difermentasi.
Biji-bijian yang digunakan untuk menyeduh bir juga sering kali mengandung gluten.
Apa yang harus diminum sebagai gantinya:
Air putih selalu merupakan minuman terbaik.
Baca juga: 9 Bahaya Tak Minum Air Putih 8 Gelas Sehari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.