Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/04/2021, 04:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Momen lebaran sebentar lagi tiba. Biasanya, lebaran identik dengan kue kering atau cookies.

Rasanya yang nikmat, memang bisa membuat siapapun tergoda untuk memakannya. Terkadang, kita bisa tanpa sadar menghabiskan satu toples cookies dalam sekejap.

Apalagi, saat berkunjung ke rumah keluarga atau teman, hidangan cookies biasanya selalu tersedia di meja tamu.

Namun, kita tak boleh muda terlena. Cookies atau kue kering memang enak.

Baca juga: Waspadai, Ini Bahaya Menggunakan Henna

Tapi, tahukah Anda terlalu banyak mengonsumsinya bisa berbahaya untuk kesehatan.

Agar kita berhati-hati, berikut efek samping terlalu banyak makan cookies:

1. Memicu kenaikan berat badan

Cookies biasnaya mengandung gula yang tinggi. Apalagi, jenis gula yang ditambahkan biasanya berasal dari sirup jagung fruktosa tinggi.

Konsumsi sirupagung fruktosa tinggi ini bisa memicu kenaikan berat badan yang signifikan.

Makan satu atau dua potong cookies mungkin tidak akan membuat diet kita gagal.

Namun, seringkali kita tergoda untuk menghabiskan bertoples-toples kue dalam sekejap.

2. Gula darah meningkat

Karena kandungan gulanya tinggi, konsumsi cookies berlebihan juga bisa meningkatkan glukosa tubuh, loh.

Lonjalan glukosa ini akan memicu kerusakan otak dan berbagai penyakit kronis.

Lebih parahnya lagi, konsumsi makanan tinggi gula seperti cookies atau kue kring ini bisa membuat kita selalu ingin memakannya.

3. Nafsu makan meningkat

Cookies biasanya rendah kandungan seratnya. Padahal, konsumsi serat membuat kita merasa kenyang lebih lama.

Makan cookies, sebanyak apa pun, akan membuat kita sulit merasa kenyang. Yang ada malah kita akan merasa lebih lapar dan nafsu makan semakin tinggi.

4. Memicu penyakit kronis

Mengkonsumsi cookies dalam jumlah besar setiap hari hanya akan membahayakan kesehatan Anda dalam jangka panjang.

Riset dalam Journal of American Medical Association membuktikan mengonsumsi makanan bergula tinggi seperti cookies akan memicu diabetes tipe 2.

Bahkan, efeknya bisa memicu penyakit jantung yang meningkatkan risiko kematian dini.

Baca juga: Memahami Kaitan Covid-19 dengan Penyakit Parkinson

5. Merusak kesehatan kulit

Makan cookies terllau banyak juga bisa mengurangi kolegan dan elastisikas kulit.

Hal itu bisa memicu kerusakan dan keriput di kulit kita.

Itulah lima efek terlalu banyak konsumsi cookies. Mengonsumsinya sesekali memang tidak masalah. Namun, jangan sampai berlebihan, yah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Virus Hanta Bisa Menyebar dari Makanan dan Rumah Kotor, Ini Cara Menghindarinya
Virus Hanta Bisa Menyebar dari Makanan dan Rumah Kotor, Ini Cara Menghindarinya
Health
Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh
Jangan Anggap Sepele, Ini Gejala Infeksi Virus Hanta yang Dapat Menyerang Tubuh
Health
Alat Tes Deteksi Dini Kanker Asal Jepang Tunjukkan Hasil Menjanjikan
Alat Tes Deteksi Dini Kanker Asal Jepang Tunjukkan Hasil Menjanjikan
Health
Pengapuran Lutut Apakah Harus Operasi? Ini Penjelasan Dokter...
Pengapuran Lutut Apakah Harus Operasi? Ini Penjelasan Dokter...
Health
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Apa Tertelan Lebah Bisa Sebabkan Serangan Jantung?
Dari Sunjay Kapur Meninggal, Apa Tertelan Lebah Bisa Sebabkan Serangan Jantung?
Health
Waspada Virus Hanta, Kemenkes Laporkan 8 Kasus di Indonesia
Waspada Virus Hanta, Kemenkes Laporkan 8 Kasus di Indonesia
Health
Miliuner India Sunjay Kapur Meninggal Usai Diduga Menelan Lebah
Miliuner India Sunjay Kapur Meninggal Usai Diduga Menelan Lebah
Health
Demam Mulai Turun Bukan Berarti Sembuh, Justru Fase Paling Mematikan DBD Bisa Dimulai
Demam Mulai Turun Bukan Berarti Sembuh, Justru Fase Paling Mematikan DBD Bisa Dimulai
Health
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Demam Biasa Bisa Sembuh, Tapi Demam Berdarah Bisa Berujung Maut Bila Tak Ditangani
Health
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Remaja 19 Tahun Diduga Alami Alzheimer, Kasus Termuda yang Pernah Dilaporkan
Health
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Health
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau