Jika mencurigai mengalami gejala syok septik, seseorang penting untuk segera menemui dokter.
Baca juga: 4 Jenis Syok yang Bisa Sebabkan Kematian
Tapi, tentu akan lebih baik jika orang-orang dapat lebih dulu mewaspadai gejala sepsis. Tindakan ini penting untuk mencegah sepsis berkembang menjadi sepsis parah dan memicu syok septik.
Berikut ini adalah beberapa gejala sepsis awal yang sebaiknya tidak diabaikan:
Sepsis dapat dengan cepat berkembang menjadi syok septik dan kematian apabila tidak ditangani secara tepat.
Beberapa jenis infeksi yang bisa menyebabkan sepsis dan berisiko menimbulkan syok septik di antaranya adalah infeksi pada saluran napas dan paru-paru, infeksi saluran pencernaan, infeksi saluran kemih, dan infeksi saluran reproduksi.
Dalam penanganan sepsis, dokter biasanya akan menggunakan sejumlah obat.
Beberapa obat berikut mungkin akan diresepkan dokter:
Sepsis yang parah mungkin juga memerlukan cairan IV dalam jumlah besar. Di samping itu, prosedur lain mungkin juga diperlukan.
Misalnya, penderita yang mengalami gagal ginjal mungkin memerlukan terapi dialisis (cuci darah).
Baca juga: Sepsis: Gejala, Penyebab, dan Penanganannya
Dengan prosedur dialisis, mesin dapat menyaring limbah berbahaya, garam, dan kelebihan air dalam darah.
Dalam beberapa kasus sepsis, pembedahan mungkin diperlukan untuk menghilangkan sumber infeksi.
Prosedur ini termasuk mengeringkan abses berisi nanah atau mengangkat jaringan yang terinfeksi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.