KOMPAS.com - Siapa sangka, pelukan, ciuman, dan sentuhan afektif lainnya memiliki manfaat bagi kesehatan.
Berpelukan dengan teman atau mencium pasangan mungkin hanya sekadar tanda kasih sayang yang ingin dicurahkan.
Namun, aktivitas sepele ini ternyata memberikan dampak positif terhadap kesehatan seseorang.
Dalam berbagai penelitian, setidaknya sentuhan fisik afektif dapat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan kesehatan mental.
Merangkum dari Medical News Today, sentuhan afektif memiliki manfaat untuk kesehatan fisik.
Satu studi yang diterbitkan pada tahun 2014 dalam jurnal Psychological Science menunjukkan bahwa seseorang yang mendapatkan sentuhan afektif memiliki risiko infeksi pernapasan yang cukup.
Baca juga: Dampak Perselingkuhan bagi Kesehatan Mental
Selain itu, penderita infeksi pernapasan yang menerima dukungan emosional dalam bentuk sentuhan afektif menunjukkan gejala infeksi yang lebih ringan.
Studi lain berjudul “More frequent partner hugs and higher oxytocin levels are linked to lower blood pressure and heart rate in premenopausal women” menunjukkan bahwa wanita yang sering berpelukan dengan pasangannya cenderung memiliki tekanan darah dan detak jantung yang lebih rendah.
Hal ini menunjukkan bahwa sentuhan afektif dapat bermanfaat bagi jantung.
Penelitian lain berjudul “Shaping the oral microbiota through intimate kissing” mengungkapkan bahwa ciuman romantis dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.