Ketika gusi Anda mudah berdarah, itu bisa menjadi tanda penyakit periodontal.
Gejala periodontitis lainnya, termasuk gigi Anda mungkin mudah lepas atau copot. Anda juga bisa mengalami bau mulut, rasa tidak enak di mulut, perubahan susunan gigi saat Anda menggigit, dan gusi merah, bengkak, dan lunak.
Jika Anda tidak mengobati penyakit periodontal, Anda bisa kehilangan sebagian gigi Anda.
3. Diabetes
Gusi mudah berdarah atau bengkak bisa menjadi tanda peringatan diabetes tipe 1 atau diabetes tipe 2.
Baca juga: Jenis-jenis Obat Diabetes Tipe 1 dan Obat Diabetes Tipe 2
Ketika Anda memiliki penyakit ini, mulut Anda tidak sekuat melawan kuman, sehingga Anda lebih mungkin terkena infeksi seperti penyakit gusi.
Kadar gula darah tinggi yang menyertai diabetes membuat tubuh Anda lebih sulit untuk sembuh, yang dapat memperburuk penyakit gusi.
4. Leukemia
Gusi berdarah bisa menjadi tanda leukemia, salah satu jenis kanker.
Trombosit darah Anda membantu tubuh Anda menghentikan pendarahan.
Jika Anda menderita leukemia, jumlah trombosit Anda rendah. Kondisi itu bisa membuat Anda lebih sulit untuk menghentikan pendarahan di berbagai bagian tubuh Anda, termasuk gusi.
5. Trombositopenia
Jika gusi Anda berdarah saat Anda menyikat gigi dan tidak berhenti dengan sendirinya, gusi Anda mungkin mengalami iritasi atau Anda mungkin mengalami trombositopenia.
Jika Anda memiliki kondisi ini, tubuh Anda mungkin tidak memiliki cukup trombosit untuk membentuk bekuan darah. Itu dapat menyebabkan terlalu banyak pendarahan di berbagai bagian tubuh Anda, termasuk gusi.
Baca juga: 9 Gejala Leukemia yang Perlu Diwaspadai
6. Penyakit hemofilia atau von Willebrand