Tes yang dapat digunakan termasuk tes ACR (albumin to creatinine ratio) dan GFR (glomerular filtration rate).
ACR adalah tes urine untuk melihat berapa banyak albumin (sejenis protein) dalam urine Anda. Kadar albumin tinggi adalah tanda awal kerusakan ginjal.
Sementara, GFR adalah ukuran fungsi ginjal berdasarkan tes darah. GFR Anda akan menentukan mana dari lima tahap penyakit ginjal yang Anda miliki.
Untuk mengatasi nefropati diabetik, kita perlu mengelola penyakit yang menyebabkannya.
Pada kasus diabetes, ini mungkin termasuk:
Pada dasarnya, mengambil langkah-langkah ini, serta membuat perubahan gaya hidup penting lainnya, seperti menurunkan berat badan, meningkatkan aktivitas, dan berhenti merokok diyakini dapat membantu mencegah atau mengobati semua gangguan saluran kemih akibat diabetes tipe 2.
Baca juga: 13 Gejala Penyakit Ginjal Kronis yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.