KOMPAS.com - Sebagian besar kasus kolesterol tinggi memang menimpa orang dewasa, tetapi ternyata anak-anak pun bisa mengalaminya.
Pada dasarnya, kolesterol adalah zat lemak yang berasal dari hati seseorang.
Kolesterol juga dapat terkandung dalam produk makanan tertentu.
Menurut Medical News Today, tubuh menggunakan kolesterol dalam produksi sel, vitamin, dan hormon.
Namun, kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Ada dua bentuk utama kolesterol.
Pertama, kolesterol low-density lipoprotein (LDL) - yang oleh dokter disebut sebagai kolesterol "jahat".
Baca juga: Berapa Kadar Kolesterol Normal pada Orang Dewasa dan Anak?
Kolesterol jenis ini dapat menumpuk di dinding arteri sehingga dapat menyebabkan penyumbatan.
Kedua, kolesterol high-density lipoprotein (HDL), yang disebut kolesterol “baik”.
Kolesterol DHL dapat membantu membawa kolesterol LDL menjauh dari arteri.
Sangat penting bagi individu untuk memiliki kadar kolesterol sehat, termasuk anak-anak.
Kadar kolesterol normal pada anak berbeda dengan orang dewasa.
Kadar kolesterol LDL pada anak dikatakan normal apabila berada di bawah 110 mg/dl.
Kemudian, ambang batas kolesterol LDL adalah 110 - 129 mg/dl dan kolesterol LDL dikatakan tinggi ketika mencapai lebih dari 130 mg/dl.
Sementara itu, kolesterol HDL dikatakan normal apabila mencapai lebih dari 45 mg/dl.