KOMPAS.com - Beberapa hari lai Israel mencatat adanya kasus flurona yang pertama.
Flurona adalah gabungan dari infeksi virus Corona dan Covid-19 secara bersamaan.
Menurut ahli kesehayan dari Universitas Ben-Gurion Israel, Nadav Davidovitch, penularan firus influenza dan Corona saat ini sangat tinggi sehingga ada kemungkinan seseorang terpapar kedua jenis virus tersebut.
"Ini mungkin bukan hal yang umum terjadi namun kita tetap harus mewaspadainya," ucap Davidovitch.
Baca juga: Penyebab Kram Kaki dan Cara Mengatasinya
Gejala flurona sama dengan gejala flu dan Covid-19 seperti demam, batuk, kelelahan, pilek, sakit tenggorokan, diare, serta nyeri otot dan tubuh.
Flu dan Covid sama-sama merupakan virus pernapasan yang ditularkan melalui tetesan dan aerosol yang disebarkan melalui batuk, bersin, berbicara, dan bernapas.
Gejala flurona yang dialami setiap orang berbeda-beda, tergantung pada berbagai faktor seperti kondisi kesehatan yang mendasarinya, usia, dan apakah mereka divaksinasi atau tidak.
Flu dan Covid sama-sama bisa berakibat fatal, terutama bagi orang tua atau mereka yang memiliki penyakit bawaan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) flu dan Covid-1 adalah penyakit pernapasan yang bisa menyebkan gejala serupa seperti batuk, pilek, sakit tenggorokan, demam, sakit kepala, dan kelelahan.
Keduanya menyebar melalui tetesan droplet ketika orang yang terinfeksi bernapas, berbicara, batuk atau bersin.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.