Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/08/2022, 05:00 WIB

KOMPAS.com - Volume otak bayi pada usia 2 tahun akan mencapai 83 persen.

Satgas ASI Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Dr. dr. Naomi Esthernita F Dewanto mengatakan bahwa 2 tahun pertama kehidupan anak, dari mulai konsepsi, multiplikasi sel-sel otak terjadi.

Dalam masa perkembangan itu nutrisi ASI adalah yang terbaik untuk mencegah kelainan atau kerusakan pada sel-sel otak yang berkembang.

Baca juga: ASI Sulit Keluar, Apakah Susu Formula Jadi Solusi?

"Sejumlah bukti mengatakan bahwa lebih baik mencegah terjadinya kerusakan dari pada kita mengobati yang sudah terjadi kelainan atau kerusakan (pada otak)," kata Dr. dr. Naomi dalam acara Media Briefing Advokasi IDAI secara virtual pada Sabtu (6/8/2022).

Setelah bayi lahir harus diberikan ASI eksklusif sampai 6 bulan.

Selanjutnya, bayi harus diberikan asupan pendamping dengan MPASI yang aman dan adekuat, selain tetap mendapatkan nutrisi ASI.

"ASI juga merupakan imunisasi pertama untuk bayi terhindar dari penyakit dan mencegah kematian," ujarnya.

Ia menerangkan faktanya bahwa anak-anak yang mendapatkan ASI eksklusif dapat manfaat sebagai berikut:

  • Sepuluh kali lebih punya kemampuan untuk menangkal penyakit yang mengancam nyawa
  • Dapat menyelesaikan pendidikan 4,6 tingkat lebih tinggi di sekolah dibanding anak-anak yang tidak mendapatkan ASI eksklusif
  • Mendapat upah 21 persen lebih tinggi setelah bekerja
  • Mempunyai keluarga yang lebih sehat saat dewasa.

Baca juga: 3 Cara Mudah Tingkatkan Produksi ASI

Nutrisi ASI

Nutrisi ASI yang kompleks paling baik untuk tumbuh kembang bayi, khususnya di 1000 hari pertama kehidupan.

Mengutip Verywell Family, ASI terdiri dari ratusan komponen nutrisi yang berbeda, yaitu

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+