Penyakit cacar monyet kembali menjadi sorotan setelah pandemi Covid-19 berganti status menjadi endemi. Seiring dengan itu, beberapa negara tengah gencar melakukan vaksinasi Covid-19.
Kemunculan cacar monyet lantas sempat disebut sebagai penyakit akibat vaksin Covid-19. Namun, monkeypox rupanya tidak disebarkan dari vaksinasi Covid-19.
Menurut CDC, empat vaksin Covid-19 yaitu Pfizer, Moderna, Novavax, dan Janssen tidak mengandung virus hidup.
Dua yang paling banyak didistribusikan di Indonesia, yaitu Pfizer dan Moderna, menggunakan teknologi messenger RNA (mRNA).
"Vaksin tersebut memberikan instruksi kepada sel-sel kita untuk membuat protein tak berbahaya yang mengejutkan virus (Covid-19)," ujar Curry-Winchell menjelaskan.
"Begitu sel kita membuat salinan virus, mereka menghancurkan materi genetik dari vaksin dan dapat memerangi Covid-19. Hal ini tidak ada kaitannta dengan virus cacar monyet," tambahnya.
Baca juga: 8 Gejala Cacar Monyet pada Anak yang Perlu Diwaspadai
Penyebaran cacar monyet disebut-sebut dapat terjadi di kolam renang atau melalui air. Namun, kenyataannya penyakit kulit ini menyebar terutama melalui kontak dari kulit ke kulit.
Penyebaran cacar monyet umumnya terjadi ketika seseorang menyentuh selimut atau pakaian yang digunakan pasien cacar monyet.
Oleh sebab itu, meski tidak menular di air, orang yang terkena monkeypox tidak dianjurkan berada di tempat umum seperti kolam renang. Pasalnya, penderita bisa saja saling meminjami handuk dengan kerabat dekatnya.
Monkeypox bukanlah infeksi menular seksual, meski penularannya bisa terjadi akibat berhubungan badan, ciuman, atau sekadar berpelukan.
Sebagaimana diketahui, penyakit cacar monyet dapat menyebar hanya karena sentuhan dari kulit ke kulit atau bersinggungan dengan barang pasien.
“Cacar monyet dapat menyebar dari kontak kulit ke kulit yang tidak bersifat seksual atau intim,” kata Armand Balboni, ahli penyakit menular, kepada Healthline.
“IMS paling sering menyebar melalui kontak seksual. Seks saja bukan satu-satunya cara penyebaran cacar monyet.”
Baca juga: 5 Hal yang Penting tentang Cacar Monyet, Gejala hingga Pencegahan
Wabah cacar monyet bukan seperti Covid-19 yang memakan korban jiwa. Cacar monyet umumnya dapat disembuhkan.
Namun, penyakit ini sangat berbahaya apabila menyerang anak-anak yang belum menerima vaksin cacar air atau varisela.