KOMPAS.com - Apakah Anda sedang menantikan kehadiran seorang anak lelaki dalam keluarga kecil Anda?
Yah, bagi beberapa pasangan suani istri memiliki anak lelaki adalah impian besar.
Namun, terkadang anak yang terlahir justru seorang perempuan.
Nah, jika Anda sedang merencanakan kehamilan, sebenarnya ada beberapa cara efektif untuk meningkatkan peluang hamil anak lelaki.
Jika Anda benar-benar menginginkan anak laki-laki, Anda bisa meningkatkan peluang tersebut dengan melakukan hal berikut:
Posisi seksual pada saat orgasme sang ayah dapat membantu peluang mengandung anak laki-laki.
Penetrasi yang dalam, misalnya saat Anda bercinta dengan gaya doggy style, membuat sperma berenang lebih cepat menuju ke leher rahim dan lebih mungkin mencapai sel telur terlebih dahulu, sehingga menghasilkan anak laki-laki.
Anda juga bisa mencoba bercinta dengan posisi berdiri. Sebab, hal ini juga memungkinkan penetrasi yag dalam sehingga sperma bergerak lebih cepat mencapai sel telur.
Pastikan juga sang calon ibu mengalami orgasme terlebih dahulu agar vagina menjadi basa.
Vagina yang basa bisa membuat sperma mencapai sel telur lebih cepat.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Mie Instan? Berikut Faktanya...
Sperma yang mengandung kromosom Y lebih kecil, akan berenang lebih cepat dan memiliki masa hidup yang lebih pendek daripada sperma yang mengandung kromosom X.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengajak pasangan untuk bercinta sekitar waktu ovulasi.
Hal ini akan membuat sperma yang mengandum kromosim Y mencapai sel telur lebih lama sebelum sprema dengan kromoson X.
Sel telur yang dibuahi dengan sperma mengandung kromosom Y akan berpeluang besar menghasilkan bayi laki-laki.
Baca juga: Mengapa Orang Gemuk Susah Hamil? Berikut Faktanya...
Sebelum ovulasi, cairan di serviks biasanya bersifat asam dan tidak ideal untuk sperma yang membawa kromosom Y.
Jika ingin meningkatkan peluang hamil bayi lelaki, sebaiknya buat kondisi vagina bersifat basa. Kondisi vagina biasanya ebrsifat basa sata masa ovulasi.
Untuk meningkatkan sifat basa di lingkungan vagina, Anda juga bisa mengonsumsi makanan berkalori dan potasium tinggi, seperti pisang, ubi jalar, dan kacang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.