KOMPAS.com - Lelah setelah beraktivitas berat adalah hal yang normal dirasakan. Tapi bagaimana jika rasa lelah yang dirasakan tak kunjung hilang bahkan setelah banyak istirahat?
Rasa lelah yang tidak kunjung hilang bisa menjadi tanda bahwa seseorang mengalami sindrom kelelahan kronis.
Tidak ada yang tahu pasti penyebab dari sindrom kelelahan kronis.
Bahkan, Mayo Clinic menyebutkan bahwa sindrom kelelahan kronis membuat penderitanya merasa lelah lebih dari jangka waktu 6 bulan, namun kondisi yang dialami tersebut tidak bisa dijelaskan secara medis.
Baca juga: 3 Cara untuk Menurunkan Risiko Sindrom Kelelahan Kronis
Meskipun begitu, WebMD menjelaskan bahwa ada beberapa kondisi kesehatan tertentu yang bisa menjadi pemicu terjadinya sindrom kelelahan kronis.
Berikut adalah penyebab sindrom kelelahan kronis yang disarikan dari WebMD.
Terdapat perbedaan pada beberapa bagian sistem imun yang dimiliki oleh penderita sindrom kelelahan kronis sehingga menyebabkan kondisi ini.
Namun, masalah sistem imun ini tidak separah masalah yang dihadapi oleh penderita HIV/AIDS.
Tubuh penderita sindrom kelelahan kronis mengalami kesulitan untuk memproduksi energi sehingga cepat lelah.
Penderita sindrom kelelahan kronis mengalami beberapa kelainan otak, seperti level hormon dan gelombang otak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.