Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanda-tanda Infeksi Tulang yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 04/12/2022, 10:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Tanda-tanda infeksi tulang terkadang tidak muncul, meski penyakit ini bisa berdampak sangat buruk.

Infeksi tulang dalam dunia medis dikenal sebagai osteomielitis. Penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakter atau jamur. 

Mengutip Patient, infeksi jamur dalam banyak kasus disebabkan oleh bakteri. Sedangkan, infeksi tulang karena jamur termasuk jarang terjadi.

Osteomielitis dalam kebanyakan kasus disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus.

Baca juga: 12 Jenis Penyakit Tulang dan Gejalanya yang Harus Diwaspadai

Infeksi bakteri atau jamur sampai ke tulang bisa melalui dua jalur:

  • Aliran darah: masuk ke dalam darah dari infeksi di bagian lain tubuh dan kemudian berpindah ke tulang. Bahkan jika Anda sehat, bakteri terkadang bisa masuk ke dalam darah dari hidung atau usus (usus).
  • Cedera: infeksi masuk ke tulang saat Anda memiliki luka yang dalam. Misalnya, Anda mengalami patah tulang terbuka.

Setelah sampai di tulang bakteri atau jamur itu akan menetap di sana dan berkembang biak menjadi penyakit.

Baca juga: Tanda-tanda Penyakit Tulang Menyerang yang Harus Diwaspadai

Apa tanda-tanda terkena osteomielitis?

Mengutip Cleveland Clinic, tanda-tanda infeksi tulang biasanya muncul setelah terjadi pembengkakan sumsum tulang dan jaringan lunak di dalam tulang Anda.

Jika dibiarkan tanpa pengobatan, pembengkakan akibat infeksi tulang dapat memutus suplai darah ke tulang Anda (menyebabkan tulang mati).

Sehingga, sangat penting mewaspadai tanda-tanda infeksi tulang dan segera memeriksakannya agar segera mendapatkan pengobatan.

Tanda-tanda paling umum

  • Rasa nyeri pada tulang
  • Bengkak
  • Area yang terinfeksi muncul blok warna merah, terasa panas, dan lunak saat permukaannya disentuh (tenderness)

Baca juga: 10 Makanan Sumber Kalsium yang Baik untuk Tulang

Tanda-tanda lainnya

  • Demam tinggi
  • Berkeringat atau menggigil
  • Keluarnya cairan nanah
  • Iritabilitas: mudah marah yang sering kali karena hal kecil
  • Letargi: kelelahan luar biasa
  • Gerakan terbatas dan menyakitkan.
  • Kehilangan selera makan
  • Nyeri punggung bawah
  • Mual dan muntah

Tanda-tanda menurut jenisnya

Berikut tanda-tanda infeksi tulang menurut jenisnya:

  • Akut: infeksi ini datang secara tiba-tiba. Anda mungkin mengalami demam dan kemudian mengalami nyeri di area yang terinfeksi beberapa hari kemudian.
  • Kronis: infeksi tulang yang tidak hilang dengan pengobatan. Ini menyebabkan nyeri tulang dan bernanah.
  • Vertebral: jenis ini mempengaruhi tulang belakang. Ini menyebabkan rasa nyeri punggung kronis yang semakin parah saat Anda bergerak.

Beberapa orang dengan infeksi tulang kronis tidak memiliki gejala apapun, tetapi ini jarang terjadi.

Mungkin tanda-tanda infeksi tulang tidak terdeteksi selama berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun.

Baca juga: Tanda-tanda Kanker Tulang yang Harus Diwaspadai

Siapa yang berisiko terkena osteomielitis?

Mengutip Patient, risiko Anda terkena infeksi tulang meningkat, jika Anda dalam kondisi berikut:

  • Baru-baru ini mengalami patah tulang
  • Memiliki prostesis tulang (pinggul buatan, sekrup di tulang setelah operasi dan lainnya)
  • Baru-baru ini menjalani operasi tulang
  • Memiliki diabetes, terutama jika juga memiliki ulkus kaki
  • Memiliki sistem kekebalan tubuh yang buruk. Misalnya, jika Anda menderita AIDS, menjalani kemoterapi, sakit parah dengan penyakit lain, dan lainnya.
  • Menyuntikkan obat-obatan terlarang yang dapat terkontaminasi kuman (bakteri)
  • Kecanduan alkohol

Baca juga: Penyakit Penyebab Kerusakan Tulang yang Harus Diwaspadai

  • Pernah mengalami episode osteomielitis sebelumnya
  • Memiliki jenis kelainan darah tertentu, misalnya penyakit sel sabit
  • Memiliki sensasi kulit yang berkurang. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan dan infeksi pada kulit, yang dapat menyebar ke darah atau ke tulang setempat. Misalnya, beberapa penderita diabetes mengalami penurunan sensasi pada kaki mereka.
  • Melakukan dialisis ginjal secara teratur
  • Minum steroid secara teratur.

Mengutip Cleveland Clinic, osteomielitis bisa dialami orang-orang dari segala usia dan jenis kelamin.

Anak-anak di bawah usia 3 tahun, lansia, dan orang dengan kondisi medis serius lebih rentan terkena infeksi tulang.

Pada anak-anak, infeksi lebih cenderung menyerang tulang panjang, seperti yang ditemukan di kaki dan lengan.

Pada orang dewasa, infeksi tulang lebih sering menyerang tulang belakang.

Baca juga: Tanda-tanda Kerusakan Tulang yang Perlu Anda Ketahui

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau