Suatu studi menunjukkan bahwa jus pare bermanfaat untuk mencegah penyakit pernapasan, batuk, lendir, dan alergi makanan.
Pare juga potensial dipakai untuk membantu mengobati radang kulit dan luka. Ini karena sifat antibakterinya.
Beberapa penelitian telah mengidentifikasi senyawa anti-inflamasi dalam pare yang membantu mengobati kondisi kulit, seperti eksim dan psoriasis.
Secara tradisional dengan cara topikal, pare digunakan untuk mengobati infeksi kulit dalam (abses) dan luka tanpa menggunakan antibiotik.
Baca juga: 10 Manfaat Daun Singkong untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui
Manfaat pare untuk meningkatkan kesehatan jantung karena memiliki aktivitas antioksidan yang kuat.
Sayuran ini bermanfaat meningkatkan kesehatan jantung juga karena menyediakan berbagai vitamin, serat, dan kalium.
Lalu, studi menunjukkan ekstrak pare mampu mengurangi kadar kolesterol dengan mendorong ekskresi kolesterol melalui asam empedu.
Beberapa penelitian menemukan bahwa fakta nutrisi pare dapat mencegah kanker, yang meliputi leukemia limfoid, limfoma, koriokarsinoma, melanoma, kanker payudara, tumor kulit, kanker prostat, karsinoma lidah dan laring, kanker kandung kemih, serta penyakit Hodgkin.
Manfaat pare untuk kesehatan ini menurut departemen Biofisika, Biologi Molekuler, dan Bioinformatika di Universitas Calcutta karena pare memiliki sifat anti kanker, anti mutagenik, anti tumor.
Sekelompok kecil penelitian telah menemukan bahwa pasien kanker yang mengkonsumsi pare selama pengobatan telah menunjukkan hasil yang menjanjikan.
Baca juga: 10 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.