Hal ini akan membuat kulit bercahaya dan bersih, lembut dan kencang.
Antioksidan dalam sayur membantu melawan efek penuaan, sehingga memperlambat proses penuaan, mengurangi munculnya kerutan, dan membuat kulit Anda tampak lebih muda.
Tidak makan sayur akan membuat tubuh kekurangan serat. Hal ini akan berimbas pada kesehatan pencernaan Anda.
Anda bisa mudah mengalami masalah pencernaan, seperti sembelit, divertikulosis, dan wasir.
Baca juga: 6 Sayur untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi secara Alami
Sayuran kaya akan vitamin dan mineral, termasuk folat (asam folat), vitamin A, vitamin E, vitamin C, dan potasium.
Semua itu adalah nutrisi penting untuk menjaga fungsi tubuh agar tetap optimal.
Kekurangan potasium, misalnya, bisa membuat Anda kesulitan dengan kontraksi otot yang tepat, mengalami gangguan pada sinyal saraf dan tekanan darah tinggi, serta dehidrasi.
Mengonsumsi berbagai sayuran dapat membantu memastikan Anda mendapatkan cukup vitamin dan mineral. Hal ini membantu mengurangi risiko terjadinya kekurangan nutrisi.
Karena adanya beberapa masalah kesehatan akibat tidak makan sayur, Anda dianjurkan untuk rutin mengonsumsi sayuran setiap hari. Sesuaikan porsi makan sayur dengan kebutuhan harian Anda atau berdasarkan rekomendasi ahli gizi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.