Vitamin ini berfungsi sebagai antioksidan dalam tubuh, dan melindungi sel dari stres oksidatif, sejenis kerusakan akibat radikal bebas.
Otak sangat rentan terhadap stres oksidatif, yang meningkat seiring bertambahnya usia dan merupakan penyebab utama penurunan kognitif.
Vitamin E juga bersifat anti-inflamasi, yang membantu menjaga DNA tetap sehat dan bereplikasi dengan benar sekaligus menjaga struktur membran sel otak yang sehat.
Sumber vitamin E meliputi sayuran berdaun gelap, alpukat, paprika merah, asparagus, mangga, labu, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Otat yang sehat tidak hanya membuat Anda kuat, tetapi juga membuat Anda memiliki kemampuan kognitif yang baik.
Sehingga, protein termasuk salah satu nutrisi terbaik untuk kesehatan otak Anda.
Protein menyediakan bahan pembangun yang menjaga massa otot di otak.
Disarankan untuk mengonsumsi 25 hingga 30 gram protein setiap kali Anda makan.
Sumber protein terbaik meliputi daging tanpa lemak, daging unggas, makanan laut, telur, susu, yogurt, keju, tahu, tempe, dan kacang-kacangan.
Anda akan mendapatkan nutrisi terbaik untuk kesehatan otak dengan makan makanan utuh dari sumbernya langsung.
Namun, suplemen juga bisa membantu Anda mendapatkan kebutuhan nutrisi untuk otak.
Baca juga: 11 Tanda-tanda Penuaan Dini pada Otak yang Perlu Diperhatikan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.