KOMPAS.com - Gula darah tinggi dapat memicu terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius, seperti kerusakan pembuluh darah. Lalu, apa yang harus dihindari oleh penderita gula darah tinggi?
Ternyata, penderita gula darah tinggi diimbau untuk membatasi asupan makanan dan minuman yang mengandung pemanis dan karbohidrat yang berlebihan.
Selain itu, penderita gula darah tinggi juga diimbau untuk menghindari stres dan kurang tidur karena dapat meningkatkan kadar gula darah.
Untuk lebih jelasnya, ketahui hal yang perlu dihindari oleh penderita gula darah tinggi berikut ini.
Baca juga: Cek Gula Darah Kapan Saja? Berikut Penjelasannya…
Tak hanya makanan, ternyata beberapa kebiasaan dan pola hidup yang tidak sehat perlu dihindari oleh penderita gula darah tinggi.
Disarikan dari WebMD dan CDC, berikut adalah beberapa hal yang harus dihindari oleh penderita gula darah tinggi.
Makanan yang dikonsumsi akan sangat berpengaruh pada kadar gula di dalam darah. Agar gula darah tetap stabil, Anda diimbau untuk mengonsumsi sayur, buah, dan biji-bijian utuh.
Hindari konsumsi makanan yang memiliki kandungan gula dan karbohidrat yang tinggi karena dapat memicu gula darah tinggi.
Jarang berolahraga sudah terbukti dapat memicu gula darah tinggi dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2 pada orang-orang yang sehat.
Anda yang jarang berolahraga bisa mulai dengan melakukan jenis olahraga ringan, seperti berjalan kaki, selama 30 menit dalam sehari untuk mengatasi gula darah tinggi.
Baca juga: Apakah Jalan Kaki Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah?
Gula darah tinggi dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lainnya, seperti penyakit jantung.
Sebagai tindakan pencegahan, Anda diimbau untuk melakukan pemeriksaan dengan dokter setidaknya dua kali dalam satu tahun.
Stres adalah salah satu penyebab gula darah tinggi.
Mengelola stres yang dirasakan, seperti dengan melakukan meditasi atau yoga, dapat membuat tubuh lebih rileks dan menurunkan kadar gula darah.
Kebiasaan merokok pada penderita gula darah tinggi dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti penyakit jantung, stroke, ginjal, dan kerusakan saraf.
Kebiasaan merokok juga dapat membuat Anda kesulitan untuk melakukan aktivitas fisik, termasuk olahraga.
Baca juga: Apakah Nasi Bikin Gula Darah Naik? Berikut Penjelasannya…
Kebiasaan minum minuman beralkohol dapat membuat kadar gula darah tidak stabil dan sulit untuk dikendalikan.
Anda yang memiliki kebiasaan ini diimbau untuk membatasi jumlah minuman beralkohol yang dikonsumsi atau menghentikannya sama sekali.
Kopi hitam tanpa gula dapat menurunkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, termasuk gula darah tinggi.
Meskipun begitu, jumlah kopi yang diminum dalam sehari perlu dibatasi karena beberapa penderita gula darah tinggi lebih sensitif terhadap kafein sehingga akan mengalami efek negatif terhadap kadar gula darah.
Kurang tidur tidak hanya akan membuat Anda merasa mengantuk saat bangun, namun juga akan memicu gula darah tinggi.
Pasalnya, kurang tidur dapat membuat tubuh tidak dapat menggunakan insulin dengan baik.
Penderita gula darah tinggi juga diimbau untuk tidak melewatkan waktu sarapan.
Pasalnya, sarapan dapat membantu tubuh untuk menyeimbangkan kadar gula darah dengan lebih baik, termasuk setelah makan siang dan makan malam.
Kurang minum air putih dapat menyebabkan dehidrasi yang juga akan membuat konsentrasi glukosa di dalam darah meningkat.
Mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih setidaknya delapan gelas per hari sangat disarankan agar terhindar dari dehidrasi dan gula darah tinggi.
Memahami apa yang harus dihindari oleh penderita gula darah tinggi sangatlah penting sehingga Anda bisa melakukan tindakan pencegahan yang diperlukan.
Selain itu, Anda diimbau untuk memperhatikan apa saja yang memicu gula darah rendah atau tinggi dan melakukan cek gula darah secara teratur untuk menghindari terjadinya masalah kesehatan yang lebih serius.
Baca juga: Olahraga Apa yang Bisa Menurunkan Gula Darah? Berikut 10 Daftarnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.