Kapan Waktu Olahraga yang Baik saat Berpuasa? Ini Penjelasan Dokter…

KOMPAS.com - Berolahraga saat puasa dapat menjaga tubuh tetap sehat dan bugar selama berpuasa. Namun, kapan waktu olahraga yang baik saat berpuasa?

Ternyata, terdapat tiga pilihan waktu untuk berolahraga yang bisa disesuaikan dengan aktivitas dan kondisi tubuh, yakni sebelum sahur, sebelum berbuka puasa, dan setelah berbuka puasa.

Olahraga saat puasa dapat dilakukan selama 30 menit setiap tiga hingga lima kali dalam seminggu untuk mendapatkan manfaatnya.

Untuk lebih jelasnya, ketahui waktu olahraga saat puasa dan beberapa tips lainnya berikut ini.

Baca juga: 16 Ciri-ciri Dehidrasi Ringan saat Puasa dan Cara Mencegahnya

Kapan waktu olahraga yang baik saat berpuasa?

Waktu olahraga yang baik saat berpuasa adalah sebelum sahur, sebelum berbuka puasa, dan setelah berbuka puasa.

Dokter Residen Kedokteran Fisik dan Rehabilitasi Universitas Padjadjaran, dr. Adrian Setiaji, menjelaskan bahwa olahraga saat berpuasa sangat penting untuk dilakukan, asal tidak mengganggu ibadah yang sedang dijalankan.

“Tujuan olahraga selama puasa adalah maintenance, atau menjaga performa fisik tubuh”, jelas Dokter Adrian, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (19/3/2024).

Dokter yang juga dikenal dengan sebutan Dokter Medok ini menyebutkan bahwa ada tiga pilihan waktu olahraga yang baik saat bulan puasa, yakni:

• Sebelum sahur, atau antara pukul 03.00 hingga pukul 04.00
• Sebelum berbuka puasa, atau antara pukul 15.30 hingga pukul 17.30
• Setelah berbuka puasa, atau antara pukul 20.00 hingga pukul 21.00

Lebih lanjut, Adrian menambahkan bahwa waktu olahraga yang dipilih saat berpuasa dapat disesuaikan dengan masing-masing individu.

“Bisa dipilih di antara ketiga periode waktu itu, disesuaikan dengan toleransi tubuh dan aktivitas harian,” imbuhnya.

Dokter yang juga merupakan atlet taekwondo ini menambahkan bahwa olahraga yang dianjurkan saat puasa adalah olahraga yang sama seperti yang dilakukan selama ini.

Meskipun jenis dan intensitas olahraga yang dilakukan tidak jauh berbeda, Anda dapat mengurangi intensitasnya sedikit untuk membantu tubuh menyesuaikan diri dengan kondisi saat berpuasa.

Anda juga diimbau untuk tidak meningkatkan intensitas olahraga yang dilakukan karena dapat menurunkan energi tubuh selama berpuasa.

Waktu olahraga yang dilakukan tidak perlu terlalu lama karena hanya dengan melakukan aktivitas fisik selama 30 menit saja setiap tiga hingga lima kali seminggu sudah dapat memberikan manfaat yang besar untuk kesehatan.

Anda yang jarang berolahraga juga bisa mulai dengan melakukan olahraga ringan dengan durasi waktu yang lebih singkat saat berpuasa.

Baca juga: Buka Puasa dengan Air Kelapa Apakah Bagus? Berikut Penjelasannya…

Tips olahraga saat puasa

Berolahraga secara teratur tidak hanya akan menjaga kesehatan, tetapi juga akan membuat tubuh terasa lebih segar, khususnya saat puasa.

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan, Senin (18/3/2024), ada beberapa tips olahraga saat puasa yang bisa diikuti, seperti:

• Memilih waktu olahraga yang tepat sehingga tubuh tidak kehilangan banyak energi selama berpuasa
• Memilih jenis olahraga yang aman, seperti bersepeda, jalan kaki, dan yoga, khususnya jika waktu berbuka puasa masih lama
• Memenuhi kebutuhan gizi tubuh dengan menjaga asupan makanan saat sahur dan berbuka puasa
• Memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih sebanyak 1,5 hingga dua liter per hari
• Mendapatkan waktu tidur yang cukup, atau sekitar tujuh hingga sembilan jam setiap malam ditambah dengan tidur siang
• Mulai olahraga dengan intensitas ringan untuk menghindari cedera
• Segera menghentikan aktivitas fisik yang dilakukan dan beristirahat ketika mengalami tanda-tanda dehidrasi, seperti sakit kepala dan lemas

Dengan memahami kapan waktu olahraga yang baik saat berpuasa di atas, Anda bisa mulai memilih waktu yang tepat untuk berolahraga sesuai dengan kondisi tubuh dan aktivitas yang dilakukan.

Meskipun begitu, Anda tetap diimbau untuk memperhatikan respons tubuh dan melakukan penyesuaian yang diperlukan saat berolahraga untuk menghindari cedera.

Anda yang memiliki riwayat medis tertentu juga perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mulai berolahraga selama puasa untuk menurunkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius.

Baca juga: 10 Buah yang Mengandung Gula Rendah untuk Buka Puasa