KOMPAS.com - Menjaga cairan tubuh saat anak demam adalah hal yang penting untuk mencegah terjadinya dehidrasi karena laju metabolisme tubuh yang meningkat.
Dalam hal ini, ayah dan ibu sebaiknya memilih cairan yang tepat untuk menghidrasi tubuh si kecil sekaligus membantu menurunkan suhu tubuh.
Nah, untuk mengetahui minuman apa saja yang berpotensi menurunkan demam pada anak, simak penjelasan berikut.
Baca juga: 9 Penyebab Anak Demam Hanya di Kepala, Termasuk Pneumonia
Saat anak demam, orangtua sebaiknya tidak terburu-buru memberikan obat penurun panas tanpa mengetahui penyebab yang mendasarinya.
Demam sejatinya adalah respons tubuh saat adanya virus atau bakteri yang masuk.
Kenaikan suhu tubuh juga bisa disebabkan oleh sengatan matahari atau heat stroke yang dapat mereda seiring waktu.
Karena itu, saat anak demam orangtua sebaiknya segera memberikan asupan cairan agar anak tidak mengalami dehidrasi, mengingat suhu tubuh yang panas bisa memicu keringat berlebihan.
Berikut beberapa minuman yang bisa dikonsumsi agar demam cepat turun:
Untuk anak atau bayi berusia 0-6 bulan sebaiknya hanya diberi ASI saja tanpa tambahan cairan apa pun saat demam.
Dikutip dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), ASI mengandung antibodi IgA sekretori (sIgA) yang dapat meningkatkan kekebalan atau imunitas pada bayi.
ASI juga mengandung antibodi terhadap berbagai jenis virus yang bisa mengakibatkan keluhan demam pada anak, antara lain polio, influenza, respiratory syncytial virus (RSV), rotavirus dan rhinovirus.
Baca juga: 8 Hal yang Harus Dilakukan Saat Anak Demam, Orangtua Perlu Tahu
Memperbanyak asupan air putih juga bisa membantu menurunkan demam pada anak sekaligus menjaga cairan tubuh.
Dilansir dari laman RS Siloam, anak-anak sebaiknya minum air putih hangat untuk mempercepat kembalinya suhu tubuh normal.
Akan tetapi, air putih tidak dianjurkan untuk bayi di bawah enam bulan.
Selain air mineral, kebutuhan cairan juga bisa didapat dari makanan berkuah seperti sup ayam atau kaldu daging.
Minuman lain, seperti jus buah segar atau air dengan potongan buah segar (infused water) juga dapat diberikan pada anak-anak ketika demam.
Namun, pemberian jus buah untuk anak berusia di bawah satu tahun tidak dianjurkan karena dapat mengakibatkan gangguan pencernaan.
Baca juga: 6 Mitos Demam pada Anak yang Dibantah Ahli
Adapun jumlah asupan cairan yang dibutuhkan saat anak demam bisa bervariasi tergantung berat badan si kecil.
Dilansir dari artikel yang diterbitkan Antara, Rabu (9/11/2022), dokter spesialis anak RSUD Tarakan Jakarta dr. Mustari M, Sp.A menjelaskan, anak dengan berat badan di bawah 10 kg umumnya membutuhjab cairan sekitar 1000 cc.
Sementara pada anak yang berat badannya berkisar antara 20-30 kg membutuhkan 1.250-1.500 cc cairan.
Selain memperbanyak asupan cairan, berikut tips mengatasi demam pada anak yang perlu orang tua ketahui:
Apabila setelah menjajal cara di atas demam pada anak tak kunjung turun atau justru meningkat sampai 39-40 derajat celsius, orangtua perlu membawa si kecil ke pelayanan kesehatan terdekat.
Selain itu, jangan menunda ke dokter jika mengetahui anak tampak lemas serta tidak nafsu makan.
Baca juga: Demam Pada Anak Naik Turun, Gejala Apa?