Alkohol memperlambat produksi trombosit. Minum banyak alkohol dapat menyebabkan kadar trombosit Anda turun.
Paparan bahan kimia beracun, termasuk arsenik, benzena, dan pestisida, dapat memengaruhi tingkat trombosit Anda.
Antibiotik yang mengobati infeksi bakteri, obat kejang dan penyakit jantung, serta heparin pengencer darah dapat memengaruhi jumlah trombosit yang bersirkulasi dalam darah.
Untuk mengetahui pasti penyebab jumlah trombosit rendah dalam tubuh Anda, dokter biasanya perlu melakukan beberapa pemeriksaan fisik.
Dokter akan memeriksa memar, ruam, dan gejala trombositopenia lainnya.
Dokter akan menanyakan riwayat kesehatan Anda, termasuk obat apa pun yang Anda minum.
Selain itu, dokter mungkin perlu melakukan tes termasuk hitung darah lengkap (complete blood count/CBC) dan apus darah tepi.
Baca juga: 7 Makanan Terbaik untuk Meningkatkan Trombosit secara Alami
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.