Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Manfaat Minyak Kelapa, Termasuk Menjaga Kesehatan Mulut

Kompas.com - 27/06/2024, 14:00 WIB
Rini Agustin,
Khairina

Tim Redaksi

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Selain untuk memasak, minyak kelapa ternyata menawarkan segudang manfaat bagi kesehatan tubuh.

Minyak kelapa adalah kepala yang disarikan dengan beragam kandungan manfaatnya.

Penggunaan minyak kelapa sendiri telah dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia sejak zaman dahulu untuk beragam keperluan kesehatan.

Minyak kelapa yang baik yaitu minyak kelapa murni atau virgin coconut oil (VCO) adalah minyak kelapa bukan olahan.

Minyak kelapa yang baik diekstrak dari kelapa yang masih segar tanpa menggunakan tambahan bahan kimia dan tanpa menggunakan suhu tinggi saat mengolahnya. Hal ini akan membuat kandungan alaminya tidak hilang dan rusak.

Baca juga: Apakah Air Kelapa Bisa Mengeluarkan Racun dalam Tubuh?

Lantas apa saja manfaat minyak kelapa untuk kesehatan? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Manfaat minyak kelapa untuk kesehatan tubuh

Minyak kelapa mengandung asam lemak jenuh yang sangat besar, yaitu sekitar 80-90 persen.

Asam lemak jenuh yang paling banyak di dalam minyak kelapa adalah asam laurat, yaitu sebanyak 47 persen. Lalu, ada pula asam miristat dan palmitat dalam jumlah yang lebih kecil.

Meski mengandung asam lemak jenuh, minyak kelapa terbukti bermanfaat untuk kesehatan.

Melansir dari Healthline, berikut beragam manfaat minyak kelapa yang sayang dilewatkan:

1. Membakar lemak

Meskipun termasuk lemak jenuh, minyak kelapa bermanfaat untuk meningkatkan pembakaran lemak tubuh.

Menurut penelitian, mengonsumsi 15-30 gram asam lemak jenuh rantai sedang dapat meningkatkan pembakaran lemak sebesar lima persen, artinya ada 120 kalori yang dibuang.

Baca juga: Mengapa Banyak Lemak di Perut? Berikut 8 Penyebabnya…

Namun, perlu diingat minyak kelapa tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan. Mengonsumsi minyak kelapa dalam jumlah banyak justru bisa meningkatkan berat badan.

2. Sumber energi

Manfaat berikutnya dari minyak kelapa adalah dapat memberikan pasokan energi yang lebih cepat di dalam tubuh.

Prosesnya adalah saat kandungan trigliserida rantai panjang (MCT), molekul lemak diangkut melalui darah ke jaringan yang membutuhkannya, seperti otot atau jaringan lemak.

MCT langsung menuju ke hati dan menjadi pasokan energi yang cepat dengan cara yang sama seperti karbohidrat.

Minyak kelapa kaya akan kandungan MCT, penyedia sumber energi yang dapat diserap lebih cepat dan digunakan tubuh daripada jenis lemak jenuh lainnya.

Baca juga: Penting untuk Produktivitas, Ini Cara Tingkatkan Fokus dan Energi

3. Memiliki sifat antimikroba

Minyak kelapa memiliki sifat antimikroba dan antijamur karena kandungan MCT, khususnya asam laurat.

Asam laurat adalah asam lemak yang membentuk sekitar 50 persen MCT dalam minyak kelapa.

Penelitian menunjukkan, minyak kelapa memiliki efek antimikroba terhadap mikroorganisme penyebab penyakit, seperti Stafilokokus aureus, Streptococcus mutans, Streptococcus pyogenes, Escherichia coli, dan Helicobacter pylori.

Studi menunjukkan, asam laurat dapat bekerja sebagai agen bakteriostatik. Ini adalah zat yang dapat mencegah bakteri berkembang biak tanpa membunuh bakteri.

4. Membantu mengurangi rasa lapar

Minyak kelapa mengandung MCT, sejenis lemak jenuh. MCT ini menghasilkan molekul yang disebut keton, yang dipercaya mampu mengurangi nafsu makan dengan memengaruhi pesan kimia di otak atau hormon yang menimbulkan rasa lapar.

Baca juga: Kenapa Perut Masih Terasa Lapar padahal Sudah Makan?

Sebagian orang mungkin sudah tidak asing diet keto. Orang yang melakukan diet ini umumnya mengurangi asupan karbohidrat dan menggantinya dengan makanan banyak lemak.

Karena alasan ini, tubuh cenderung menggunakan keton sebagai bahan bakar. Meskipun minyak kelapa adalah sumber MCT alami, penelitian menunjukkan bahwa minyak MCT mungkin lebih efektif dalam mengurangi nafsu makan.

5. Mengatasi kejang

Bahan makanan yang mengandung keton telah lama dimanfaatkan menjadi obat berbagai gangguan, seperti epilepsi.

Keton dalam minyak kelapa telah terbukti membantu mengurangi kejang yang sering kumat.

Para peneliti percaya bahwa kurangnya glukosa yang tersedia untuk bahan bakar sel-sel otak adalah penjelasan yang mungkin untuk mengurangi frekuensi kejang pada orang dengan epilepsi.

Baca juga: Apa yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Anak Kejang Demam?

6. Melembapkan kulit

Manfaat minyak kelapa juga bisa digunakan untuk obat kulit kering. Sebuah riset mengungkapkan bahwa kandungan lemak dalam minyak kelapa mampu menutrisi dan melembapkan kulit kering. Kulit pun jadi lebih terawat dan sehat.

Studi juga menunjukkan khasiat minyak kelapa dapat meningkatkan kadar air pada kulit kering dan mengurangi gejala eksim (gangguan pembengkakan kulit).

7. Mempercepat pertumbuhan rambut

Jika Anda ingin memiliki rambut panjang, halus, dan berkilau, perawatan dengan minyak kelapa murni adalah jawabannya.

Penataan rambut dengan alat elektronik atau bahan kimia, cuaca, dan polusi dapat merusak rambut. Semua faktor tersebut juga dapat mempersulit pertumbuhan rambut.

Kabar baiknya, minyak kelapa murni dapat membantu menumbuhkan rambut lebih panjang dengan:

  • Melembabkan rambut dan mengurangi kerusakan.
  • Melindungi rambut dari kekurangan protein dan kerusakan saat basah.
  • Melindungi rambut dari kerusakan lingkungan seperti angin, matahari, dan asap.

Baca juga: 11 Penyebab Rambut Rontok Parah dan Cara Mengatasinya

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, gunakan minyak kelapa murni sebagai sebagai perawatan rutin untuk rambut.

8. Menjaga kesehatan mulut

Manfaat minyak kelapa dalam menjaga kesehatan mulut bisa didapatkan dengan melakukan teknik oil pulling atau berkumur menggunakan minyak nabati.

Hal ini karena minyak nabati, termasuk minyak kelapa, dipercaya dapat mematikan bakteri di mulut sehingga menjaganya tetap bersih dan sehat.

Selain itu, berkumur dengan minyak kelapa juga diketahui dapat mengurangi bau mulut, mencegah munculnya plak di gigi, hingga menjaga kesehatan gusi.

9. Meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL)

Salah satu manfaat minyak kelapa yaitu dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Hal ini dapat diperoleh berkat kandungan trigliserida rantai menengah (MCT) di dalam minyak kelapa.

Senyawa pada minyak kelapa ini telah terbukti dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol baik. Hanya saja, khasiat ini baru ditemukan di penelitian dengan skala kecil.

Baca juga: 8 Cara Mengatasi Kolesterol Tinggi Tanpa Obat

Meski begitu, beberapa ahli juga melihat bahwa efek minyak kelapa extra virgin terhadap kolesterol mungkin sama dengan minyak zaitun.

Namun, para ahli masih membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan ada tidaknya manfaat minyak kelapa dalam meningkatkan HDL.

10. Meningkatkan fungsi kognitif

Manfaat minyak kelapa lainnya yang tak kalah berguna yaitu meningkatkan fungsi kognitif hingga mampu menurunkan risiko Alzheimer.

Beberapa studi menunjukkan bahwa penggunaan minyak kelapa dapat meningkatkan kognitif pasien Alzheimer, terutama di kategori bahasa.

Bahkan, para ahli juga melaporkan bahwa minyak kelapa merupakan sumber keton yang baik untuk memori.

Baca juga: 5 Cara Mengatasi Alzheimer, Termasuk Konsumsi Makanan Bergizi

Sayangnya, mereka masih membutuhkan penelitian lebih banyak untuk memastikan apakah minyak nabati ini benar-benar meningkatkan fungsi otak.

Kandungan lemak pada minyak kelapa memang memiliki manfaat bagi kesehatan.

Namun, Anda tetap perlu memanfaatkannya dalam jumlah sedang. Bila memungkinkan, pilih minyak kelapa dengan label extra virgin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com