Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Minum Kopi Pahit Bagus untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya…

Kompas.com - 05/09/2024, 16:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Kopi kerap diminum untuk mengatasi rasa kantuk. Namun, apakah minum kopi pahit bagus untuk kesehatan?

Ternyata jika dibandingkan dengan jenis kopi yang memiliki bahan tambahan lain, seperti gula dan krimer, kopi pahit lebih baik untuk kesehatan.

Pasalnya, kandungan kopi bisa menurunkan risiko masalah kesehatan yang lebih serius, seperti diabetes, depresi, dan penyakit neurodegeneratif.

Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa manfaat minum kopi pahit untuk kesehatan berikut ini.

Baca juga: Kopi Pahit Bagus untuk Apa? Berikut 10 Daftarnya…

Apakah minum kopi pahit bagus untuk kesehatan?

Kopi pahit tanpa tambahan lainnya, termasuk gula dan krimer, ternyata lebih bagus untuk kesehatan.

Pasalnya, kopi pahit tidak mengandung kalori, lemak, dan gula, atau bahan lainnya, yang tidak akan berdampak negatif untuk kesehatan.

Artinya, kandungan antioksidan dan kafein di dalam kopi masih utuh sehingga bisa memberikan manfaat yang lebih besar untuk tubuh.

Disarikan dari WebMD dan Healthline, berikut adalah beberapa manfaat minum kopi pahit untuk kesehatan yang perlu diketahui.

  • Mencegah penyakit Alzheimer

Salah satu manfaat minum kopi pahit setiap hari yang sudah dibuktikan melalui beberapa penelitian adalah bisa menurunkan risiko Alzheimer dan beberapa jenis penyakit demensia lainnya.

Bahkan, salah satu penelitian menunjukkan bahwa orang-orang berusia paruh baya yang minum tiga hingga empat cangkir kopi setiap hari memiliki risiko demensia 65 persen lebih kecil di masa tua.

Baca juga: Berapa Kali Minum Kopi Pahit dalam Sehari? Berikut Penjelasannya…

  • Mencegah penyakit Parkinson

Beberapa penelitian sudah membuktikan bahwa semakin banyak kopi yang diminum, maka akan semakin kecil risiko penyakit Parkinson yang dimiliki.

Orang-orang yang memiliki penyakit Parkinson dan rajin minum kopi juga terbukti memiliki kontrol gerakan tubuh yang lebih baik dibandingkan dengan yang tidak minum kopi.

  • Menurunkan risiko kanker

Minum kopi pahit tanpa gula sudah terbukti dapat menurunkan risiko beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, usus, dan liver.

Beberapa ahli percaya bahwa kandungan antioksidan pada kopi dapat melindungi sel-sel di dalam tubuh dari radikal bebas sehingga risiko kanker berkurang.

  • Menurunkan risiko sirosis hati

Minum kopi setiap hari dapat menurunkan risiko sirosis hati, khususnya jika kerusakan yang dialami disebabkan oleh konsumsi minuman beralkohol.

Bahkan, salah satu penelitian menunjukkan bahwa minum kopi sebanyak empat cangkir atau lebih dalam sehari bisa menurunkan risiko sirosis hari setidaknya sebanyak 80 persen.

Baca juga: Apa Efek Minum Kopi Pahit Tanpa Gula? Berikut 6 Daftarnya…

  • Meningkatkan suasana hati

Kafein pada kopi merupakan stimulan yang bisa meningkatkan suasana hati.

Beberapa penelitian juga sudah membuktikan bahwa minum kopi bisa menurunkan risiko depresi, khususnya jika Anda minum kopi sebanyak empat cangkir atau lebih.

  • Menurunkan risiko diabetes tipe 2

Minum kopi hitam setiap hari memiliki risiko diabetes tipe 2 yang lebih kecil.

Bahkan, salah satu penelitian menunjukkan bahwa semakin banyak kopi yang diminum per hari, risiko diabetes tipe 2 akan berkurang sebanyak 11 persen.

  • Menurunkan berat badan

Minum kopi setiap hari bisa membantu untuk menurunkan berat badan secara tidak langsung.

Pasalnya, kopi bisa meningkatkan metabolisme tubuh sehingga berat badan akan berkurang karena lemak tubuh akan terbakar lebih banyak.

  • Meningkatkan performa fisik

Kafein pada kopi bisa meningkatkan energi tubuh dan performa fisik.

Bahkan, minum kopi bisa meningkatkan ketahanan dan kekuatan otot, meningkatkan tenaga saat melakukan olahraga angkat beban, dan menambah ketahanan tubuh saat melakukan olahraga kardio.

Memahami apakah minum kopi pahit bagus untuk kesehatan sangatlah penting sebelum Anda mulai mengonsumsinya secara rutin.

Kopi pahit tanpa gula umumnya aman dan tidak akan menimbulkan efek samping yang serius.

Meskipun begitu, jumlah kopi per hari yang dikonsumsi tidak boleh berlebihan, atau tidak lebih dari empat cangkir per hari.

Selain itu, Anda yang lebih sensitif terhadap kafein atau memiliki kondisi tertentu mungkin perlu menghindari atau membatasi konsumsi kopi.

Baca juga: Bolehkah Kolesterol Tinggi Minum Kopi Pahit? Berikut Penjelasannya…

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Sering Pakai Headset? Kenali Gejala Gangguan Pendengaran Sejak Dini Sebelum Terlambat
Health
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Studi: Tes Darah Ini Bisa Deteksi Kanker Tiga Tahun Sebelum Diagnosis
Health
Dokter Bagikan Cara Menghindari Kerusakan Pendengaran Permanen Karena Pakai Headset
Dokter Bagikan Cara Menghindari Kerusakan Pendengaran Permanen Karena Pakai Headset
Health
Kenali HFRS, Tipe Virus Hanta yang Ada di Indonesia
Kenali HFRS, Tipe Virus Hanta yang Ada di Indonesia
Health
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Masa Libur Sekolah, Penyaluran MBG Fokus pada Siswa Hadir dan Kelompok Rentan
Health
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
356 Ribu Kasus HIV Ditemukan, Kemenkes Fokus Capai Target Penanganan hingga 2030
Health
Kylian Mbappe Keluar Rumah Sakit Setelah Alami Gastroenteritis Akut
Kylian Mbappe Keluar Rumah Sakit Setelah Alami Gastroenteritis Akut
Health
Terapi Pengapuran Lutut Bukan Sekadar Obat, Tapi Gaya Hidup dan Fisioterapi
Terapi Pengapuran Lutut Bukan Sekadar Obat, Tapi Gaya Hidup dan Fisioterapi
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau