Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Makanan Ini Dapat Menjaga Kesehatan Kuku, Apa Saja?

Kompas.com - 08/12/2024, 06:00 WIB
Khairina

Penulis


KOMPAS.com-Kuku yang kuat dan terawat tidak hanya cantik tetapi juga indikator kesehatan yang baik.

Kekurangan nutrisi dapat menyebabkan kuku lemah, rapuh, atau cacat. Padahal, fungsi kuku juga sebagai pelindung jaringan yang lebih lunak di jari tangan dan kaki.

Dilansir dari berbagai sumber, asupan yang cukup dari biotin, vitamin B12, asam folat, dan vitamin C mendukung kesehatan dan kekuatan kuku. Berikut beberapa nutrisi yang dibutuhkan untuk kuku yang sehat.

Biotin

Biotin adalah nutrisi yang larut dalam air yang membantu metabolisme asam lemak, glukosa, dan asam amino, yang sangat penting untuk jaringan tubuh yang sehat, termasuk kuku. Tanda khas dari kekurangan biotin adalah kuku yang rapuh, serta rambut yang menipis dan ruam kulit. 

Vitamin B12 


Vitamin B12 atau kobalamin adalah vitamin larut dalam air yang juga berperan dalam metabolisme lemak dan protein. Ini terlibat dalam pembuatan sel darah merah, fungsi neurologis, dan produksi DNA. Selain itu, B12 terkait dengan kesehatan kulit, dan kadar rendahnya dapat muncul dalam perubahan kuku, menurut sebuah tinjauan yang diterbitkan di American Journal of Clinical Dermatology pada Februari 2015.

Baca juga: Cek Sekarang, Ini 5 Tanda Rematik yang Bisa Dilihat di Kuku

Kekurangan B12 menyebabkan kondisi yang disebut anemia megaloblastik. Selain perubahan pada kuku dan kulit, gejalanya meliputi kelelahan, kelemahan, sembelit, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, mati rasa dan kesemutan pada tangan dan kaki, keseimbangan yang buruk, depresi, kebingunguan, demensia, serta sariawan pada mulut dan lidah.


Asam folat

Asam folat adalah vitamin B lain untuk kuku yang berperan dalam metabolisme lemak dan protein yang berkontribusi pada integritas jaringan. Juga disebut asam folat, sangat penting untuk pertumbuhan dan pembelahan sel yang sehat serta pembuatan DNA. Kelainan kuku adalah salah satu manifestasi dari kekurangan folat, dan dapat muncul sebagai garis tengah, menurut artikel penelitian yang diterbitkan di Indian Dermatology Online Journal pada Maret 2015.

Seperti kekurangan B12, kekurangan folat juga menyebabkan anemia, yang menyebabkan kelemahan, kelelahan, mudah marah, konsentrasi buruk, sakit kepala, sesak napas, dan detak jantung yang tidak teratur.

Untuk melindungi kuku dan menghindari gejala tidak nyaman lainnya akibat kekurangan folat, pastikan Anda memenuhi asupan harian yang disarankan sebesar 400 mikrogram setiap hari

Vitamin C dan zat besi

Vitamin C sangat penting untuk pembentukan kolagen yang sehat, komponen utama rambut, kuku, dan kulit. 

Risiko lain dari rendahnya vitamin C adalah anemia defisiensi zat besi. Vitamin C membantu penyerapan zat besi non-heme dari makanan nabati yang memiliki ketersediaan hayati rendah.

Bagi orang yang tidak makan makanan hewani, yang mengandung zat besi heme yang mudah diserap, tidak mendapatkan cukup vitamin C dapat menyebabkan status zat besi yang buruk.

Baca juga: 6 Penyebab dan Cara Mengobati Kuku Kaki Masuk ke Daging

Anemia defisiensi zat besi dapat menyebabkan kelainan kuku yang disebut koilonychia, yang menghasilkan kuku tipis dengan garis terangkat yang melengkung ke dalam.

Nutrisi-nutrisi yang dibutuhkan untuk kesehatan kuku itu ternyata terdapat dalam berbagai jenis makanan.

Apa saja makanan terbaik untuk kuku yang lebih kuat, lebih sehat, dan lebih tahan lama? 

1. Yogurt Yunani (greek yoghurt)

Kuku yang sehat membutuhkan protein. Kuku terbuat dari protein yang disebut keratin, protein yang sama yang ditemukan pada rambut.

Keratin dianggap sebagai jaringan "mati" karena rambut dan kuku tidak menerima aliran darah dan impuls saraf. Itu sebabnya kuku dan rambut bisa dipotong tanpa ada masalah.

2. Daging sapi

Daging merah merupakan sumber dari banyak nutrisi penting, terutama zat besi. Tak hanya baik untuk energi, zat besi juga penting untuk kesehatan kuku. Ketika seseorang mengalami anemia defisiensi besi, mereka rentan terhadap kondisi yang disebut koilonychia, yang ditandai dengan kuku tipis dengan garis-garis terangkat. 

3. Paprika

Vitamin C membantu tubuh memproduksi kolagen, protein yang digunakan tubuh untuk membangun kuku yang kuat.

Tak hanya jeruk, sitrun, dan lainnya, vitamin C juga bisa didapat dari sayuran seperti paprika.

Satu paprika ukuran sedang mengandung lebih dari cukup vitamin C untuk memenuhi kebutuhan harian.

4. Kacang polong

Kacang polong menyediakan kombinasi protein dan vitamin C yang membantu merawat kuku. Nutrisi seperti vitamin C berperan penting dalam metabolisme protein. 

5. Telur

Telur adalah sumber protein yang fantastis. Telur juga mengandung banyak biotin, sebuah vitamin yang sering dipuji karena kemampuannya untuk memperkuat kuku. Meskipun penelitian tentang biotin dan kesehatan kuku masih terbatas, ada bukti bahwa biotin membantu membangun keratin. 

6. Salmon

Ikan berlemak yang penuh warna ini adalah pilihan yang bagus untuk kesehatan jantung, otak, dan juga kuku. Selain menyediakan 18 gram protein per porsi 3 ons, salmon juga kaya akan biotin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau