KOMPAS.com - Divertikulum Meckel adalah kondisi bawaan ketika terdapat tonjolan sisa dari tali pusar di bagian bawah usus kecil.
Divertikulum adalah kantong abnormal yang berkembang pada titik lemah di usus. Kondisi ini dapat berkembang antara minggu kelima dan ketujuh perkembangan janin.
Baca juga: 4 Makanan yang Buruk untuk Kesehatan Usus
Menurut Cleveland Clinic, divertikulum meckel terjadi pada janin di awal kehamilan.
Biasanya, saluran vitelline yang menghubungkan janin dengan kantong kuning telur diserap ke dalam janin pada minggu ketujuh kehamilan.
Divertikulum meckel dapat berkembang ketika saluran vitelline tidak sepenuhnya diserap.
Divertikulum meckel memiliki gejala yang biasanya terjadi selama tahun pertama kehidupan seorang anak, tetapi dapat terjadi hingga dewasa.
Berdasarkan Healthline, gejala divertikulum meckel meliputi:
Pada dasarnya, divertikulum meckel termasuk kondisi yang sulit untuk didiagnosa karena memiliki banyak gejala yang serupa dengan kondisi lainnya.
Baca juga: Kenali Apa Itu Hipospadia, Kelainan Penis Bawaan Lahir
Namun, melansir Cleveland Clinic, diagnosis divertikulum meckel dapat dilakukan dengan cara berikut:
Perawatan dilakukan jika Anda mengalami divertikulum meckel yang disertai dengan gejala.
Berdasarkan Healthine, berikut beberapa pilihan perawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi divertikulum meckel, yaitu:
Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.