Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Minum Kopi Bisa Sebabkan Asam Urat?

Kompas.com - 26/06/2020, 06:00 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

KOMPAS.com – Apakah Anda penikmat kopi? Pernahkah Anda mendengar kabar mengenai minum kopi bisa sebabkan asam urat?

Sebagian orang mungkin akan percaya anggapan tersebut, mengingat kopi termasuk bahan makanan yang mengandung purin.

Purin adalah molekul yang ketika masuk ke dalam tubuh selanjutnya akan dimetabolisme menjadi asam urat.

Baca juga: 12 Anjuran Makanan untuk Penderita Asam Urat

Namun ternyata, kopi termasuk bahan makanan yang mengandung purin rendah.

Melansir Buku Menu dan Resep untuk Penderita Asam Urat (2008) oleh Rita Ramayulis, DCN, M.Kes dan Ir. Trina Astuti, MPS., kopi dan teh termasuk bahan makanan yang kandungan purinnya dapat diabaikan.

Hal itu dikarenakan, kandungan purin pada kopi tergolong rendah.

Dengan begitu, kecil kemungkinan minum kopi dapat menyebabkan penyakit asam urat.

Karena mengandung purin rendah, minum kopi bahkan aman dilakukan oleh para penderita asam urat setiap hari asal dalam jumlah yang wajar.

Dalam Buku Diet Sehat untuk Pendrita Asam Urat (2008) oleh Dr. Rina Yenrina, MSi dan Dr. Diah Krinatuti, MS., juga dijelaskan bahwa tidak semua bahan pangan yang mengandung purin dapat meningkatkan asam urat.

Kopi termasuk sebagai contoh dari bahan makanan tersebut bersama teh dan cokelat.

Kopi, teh, dan cokelat mengandung kompoten purin berupa kafein, theophylline, dan theobromin. Zat itu jika dimetabolisis, akan menjadi metil urat yang tidak membentuk tofi atau tidak meningkatkan kadar usam urat darah.

Baca juga: 15 Makanan Penyebab Asam Urat Selain Emping

Jadi, kopi, teh, maupun cokelat aman bagi penderita asam urat.

Bahkan, kopi dilaporkan bisa memiliki efek sebaliknya, yakni dapat menurunkan kadar asam urat.

Kopi malah bermanfaat untuk penderita asam urat

Melansir Health Line, ada beberapa alasan mengapa kopi dapat memberikan efek perlindungan terhadap penumpukan asam urat.

Untuk memahami alasannya, pertama-tama kita perlu memahami dulu cara kerja obat tertentu untuk penyakit asam urat atau gout.

Ada dua jenis obat asam urat yang mungkin diresepkan dokter, yakni xanthine oxidase inhibitor dan uricosurics.

Xanthine oxidase inhibitor berfungsi dengan menghambat aktivitas xanthine oxidase.

Xanthine oksidase adalah enzim yang membantu tubuh memetabolisme purin.

Karena purin adalah sumber asam urat, menghambat enzim ini dapat membantu menjaga kadar asam urat rendah.

Baca juga: 7 Obat Asam Urat untuk Atasi Nyeri dan Turunkan Kadar Asam Urat

Sementara, kafein dianggap sebagai salah satu sumber metil xantin ini. Oleh karena itu, kafein juga dapat berpotensi menghambat aksi xanthine oksidase.

Jadi, minum kopi setiap hari dapat menurunkan kadar asam urat karena dapat memperlancar sistem metabolisme dalam tubuh.

Tak hanya itu, kafein dalam kopi meski tidak selalu dianggap sebagai urikosurik (meningkatkan pengeluaran asam urat melalui urine), kafein dapat berfungsi dengan cara yang sama.

Namun, sebuah penelitian juga mengungkap bahwa meskipun ada bukti yang menunjukkan asupan kopi dapat mengurangi risiko asam urat, hasilnya tidak cukup signifikan secara statistik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Alami Stevens Johnson Syndrome, Apakah Bahaya?
Health
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Sakit Kulit Jokowi Dituding Stevens Johnson Syndrome, Kenali Ruam Khas Penyakit Ini…
Health
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Jokowi Sakit Kulit Dituding Steven Johnson Syndrome, Ketahui Ini Faktanya…
Health
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Dari Hengki Kawilarang Meninggal dengan Komplikasi Diabetes, Kenali Ini Gejalanya…
Health
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Gejala Kanker Kolorektal Sering Diabaikan, Ini Peringatan Ahli untuk Kaum Muda
Health
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Dokter: Perubahan Gaya Hidup adalah Kunci Utama Cegah Pengapuran Sendi Lutut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Hengki Kawilarang Meninggal dengan Kreatinin Tinggi, Ini Gejalanya…
Health
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Hengki Kawilarang Miliki Kreatinin Tinggi Sebelum Meninggal, Ini Artinya…
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal Dunia: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Gejalanya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Hengki Kawilarang Meninggal: Sempat Alami Gangguan Ginjal, Kenali Penyebabnya Berikut
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Hengki Kawilarang Meninggal Setelah Alami Diabetes dan Cuci Darah, Kenali Penyakit Ini
Health
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Adam Suseno Alami Pendarahan Hebat akibat Luka Robek, Jalani Operasi Besar
Health
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Hengki Kawilarang Meninggal Pada Usia 47 Tahun karena Sakit Apa? Ini Penjelasannya...
Health
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Hengki Kawilarang Meninggal, Ini Penjelasan Medis Soal Prosedur Cuci Darah
Health
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Kasus Virus Hanta Telah Terdeteksi di 4 Provinsi, Waspadai Ini Cara Penularannya…
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau