Meskipun mungkin dimulai sebagai gelitik yang mengganggu, ini bisa menjadi lebih buruk.
Jika infeksi Anda berlangsung selama beberapa minggu atau lebih, lendir dapat mengiritasi dan meradang tenggorokan saat menetes, mengakibatkan sakit tenggorokan dan suara serak.
Baca juga: 7 Penyebab Sakit Kepala Saat Bangun Tidur dan Cara Mengatasinya
Melansir WebMD, kondisi yang dapat menyebabkan penyumbatan sinus atau sinusitis, meliputi:
Berdasarkan waktu timbulnya, sinusitis dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sinusitis akut dan sinusitis kronis.
Sinusitis akut terjadi bila mengalami gejala sinusitis kurang dari 12 minggu.
Sedangkan, sinusitis kronis bila gejala yang dirasakan sudah melebihi 12 minggu dengan atau tanpa polip, yaitu benjolan kecil yang muncul di rongga hidung.
Keduanya dapat dialami oleh siapa saja, anak-anak maupun dewasa.
Baca juga: Setelah Obat Sirup Dibuka, Masa Kedaluwarsanya Berubah Begini
Namun, sinusitis akan lebih mungkin menyerang jika Anda memiliki faktor risiko berikut:
Bagi anak-anak, hal-hal yang dapat menyebabkan sinusitis antara lain:
Penanganan sinusitis dapat dilakukan dengan meminta bantuan dokter dan juga secara mandiri di rumah dalam waktu bersamaan.
Penanganan mandiri di rumah dapat dilakukan dengan mengonsumsi obat penahan rasa sakit, obat pilek, dan beristirahat.
Baca juga: 4 Gejala Tumor Otak pada Anak yang Perlu Diwaspadai
Jika keluhan sinusitis terus berlanjut setelah tiga hari penanganan mandiri, sebaiknya segera temui dokter spesialis THT, atau dokter spesialis bedah.
Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin juga diperlukan beberapa pemeriksaan lanjutan untuk menegakkan diagnosis sinusitis.
Pemeriksaan lanjutan yang biasa dilakukan, yakni:
Apabila Anda terdiagnosis mengalami sinusitis, dokter mungkin akan memberikan obat-obatan, seperti antibiotik, obat pilek, obat pengencer lendir, dan obat cuci hidung untuk mengurangi gejala.
Jika terapi pengobatan tidak menunjukkan hasil yang bermakna, dokter mungkin akan memperhitungkan untuk melakukan tindakan pembedahan.
Operasi sinus dapat dilakukan dengan cara functional endoscopic sinus surgery (FESS).
Baca juga: 6 Bahaya Karang Gigi Jika Dibiarkan Menumpuk
Penanganan sinusitis dentogen biasanya akan melibatkan dokter gigi karena posisi sinus yang dekat dengan gigi.
Gigi yang menjadi penyebab sinusitis harus dicabut, saluran antara gigi dan sinus ditutup, dan sinus harus dibersihkan melalui tindakan operatif.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.