Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Cara Menurunkan Gula Darah Secara Alami

Kompas.com - 29/11/2020, 14:04 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Contohnya termasuk kekurangan mineral kromium dan magnesium.

Chromium atau kromium terlibat dalam metabolisme karbohidrat dan lemak.

Mineral ini juga membantu mengontrol kadar gula darah, dan kekurangan kromium dapat mempengaruhi Anda untuk intoleransi karbohidrat.

Namun, mekanisme di balik ini tidak sepenuhnya diketahui. Studi juga melaporkan temuan yang beragam.

Dua penelitian pasien diabetes menunjukkan bahwa kromium memiliki manfaat untuk pengendalian gula darah jangka panjang. Namun, penelitian lain tidak menunjukkan manfaat.

Makanan yang mengandung kromium termasuk:

  • Kuning telur
  • Produk biji-bijian
  • Dedak
  • Kopi
  • Kacang-kacangan
  • Kacang hijau
  • Brokoli
  • Daging

Selain kromium, magnesium juga telah terbukti bermanfaat bagi kadar gula darah.

Kekurangan magnesium sendiri telah dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terkena diabetes.

Dalam sebuah penelitian, orang dengan asupan magnesium tertinggi memiliki risiko 47 persen lebih rendah untuk menjadi diabetes.

Makanan kaya magnesium termasuk sayuran berdaun gelap, biji-bijian, ikan, cokelat hitam, pisang, alpukat, dan kacang-kacangan.

Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Magnesium Tinggi

11. Cobalah cuka apel

Cuka apel memiliki banyak manfaat untuk kesehatan.

Bahan makanan ini dapat mempromosikan kadar gula darah puasa yang lebih rendah, mungkin dengan menurunkan produksi oleh hati atau meningkatkan penggunaannya oleh sel.

Terlebih lagi, penelitian menunjukkan bahwa cuka apel secara signifikan memengaruhi respons tubuh Anda terhadap gula dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Untuk memasukkan cuka apel ke dalam makanan Anda, Anda bisa menambahkannya ke dalam saus salad atau mencampurkan 2 sendok teh dalam 240 ml air.

Namun, penting untuk memeriksakan diri ke dokter sebelum mengonsumsi cuka apel jika Anda sudah mengonsumsi obat yang menurunkan gula darah.

12. Konsumsi olahan kayu manis

Kayu manis dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan.

Untuk satu, telah terbukti meningkatkan sensitivitas insulin dengan menurunkan resistensi insulin pada tingkat sel.

Baca juga: 10 Makanan yang Mengandung Polifenol Tinggi

Studi menunjukkan kayu manis juga dapat menurunkan kadar gula darah hingga 29 persen.

Kayu manis dapat memperlambat pemecahan karbohidrat di saluran pencernaan, yang memperlambat kenaikan gula darah setelah makan.

Kayu manis juga bekerja dengan cara yang sama seperti insulin, meski pada tingkat yang jauh lebih lambat.

Dosis yang efektif adalah 1–6 gram kayu manis per hari atau sekitar 0,5–2 sendok teh.

Namun, jangan mengambil lebih dari itu karena terlalu banyak kayu manis bisa berbahaya.

 

13. Menurunkan berat badan

Tidak perlu dipikirkan lagi bahwa menjaga berat badan yang sehat akan meningkatkan kesehatan Anda dan mencegah masalah kesehatan di masa mendatang.

Kontrol berat badan juga meningkatkan kadar gula darah yang sehat dan telah terbukti mengurangi risiko terkena diabetes.

Bahkan penurunan 7 persen dalam berat badan dapat menurunkan risiko terkena diabetes hingga 58 persen, dan tampaknya bekerja lebih baik daripada pengobatan.

Terlebih lagi, penurunan risiko ini dapat dipertahankan selama bertahun-tahun.

Anda juga harus menyadari lingkar pinggang Anda, karena mungkin ini adalah faktor terpenting terkait berat badan untuk risiko penyakit diabetes.

Pengukuran 35 inci (88,9 cm) atau lebih untuk wanita dan 40 inci (101,6 cm) atau lebih untuk pria dikaitkan dengan peningkatan risiko pengembangan resistensi insulin, kadar gula darah tinggi dan diabetes tipe 2.

Memiliki ukuran pinggang yang sehat mungkin lebih penting daripada berat badan Anda secara keseluruhan.

Baca juga: 3 Cara Mengukur Obesitas, Mana yang Terbaik?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau