Menurut American Heart Association, kalium mengurangi efek natrium dan meredakan ketegangan di dinding pembuluh darah.
Orang dewasa idealnya mengonsumsi 4.700 miligram kalium per hari. Satu buah pisang berukuran tanggung mengandung 422 miligram kalium.
Selain dari pisang, makanan kaya kalium lainnya yakni alpukat, melon, jamur
ubi jalar, tomat, tuna, dan kacang polong.
Penderita hipertensi yang memiliki penyakit ginjal harus berkonsultasi ke dokter sebelum mengonsumsi makanan tinggi kalium. Terlalu banyak kalium bisa membuat kinerja ginjal penderita penyakit ginjal semakin berat.
Satu studi menyebut, buah kiwi baik dikonsumsi penderita hipertensi. Penelitian tersebut membandingkan efek apel dan kiwi pada pengidap hipertensi.
Hasilnya, penderita hipertensi yang makan tiga kiwi per hari selama delapan minggu memiliki tekanan darah sistolik dan diastolik yang lebih terkontrol dibandingkan makan satu buah apel sehari dengan periode yang sama.
Menurut para ahli yang meneliti, kiwi membantu menurunkan tekanan darah tinggi karena mengandung zat bioaktif dan vitamin C.
Baca juga: 7 Cara Menurunkan Hipertensi, Tak Hanya dengan Obat
Kandungan asam amino citruline dalam semangka membuat buah ini cocok untuk penderita hipertensi.
Citrulline membantu tubuh memproduksi gas oksida nitrat, pelemas pembuluh darah dan mendorong fleksibilitas di arteri.
Manfaat senyawa ini membantu kelancaran aliran darah dan menurunkan tekanan darah tinggi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.