KOMPAS.com - Mual adalah keluhan umum di antara orang yang hidup dengan diabetes.
Mual dapat terjadi sebagai akibat komplikasi diabetes atau faktor lain yang berkaitan dengan penyakit ini.
Dalam kebanyakan kasus diabetes, mual hanya bersifat sementara dan tidak berbahaya. Tapi terkadang, di samping gejala lainnya, mual bisa juga mengindikasikan komplikasi diabetes yang lebih serius.
Baca juga: 14 Penyebab Mual Setelah Makan dan Cara Mengobatinya
Penyebab mual pada penderita diabetes
Orang dengan diabetes dapat mengalami mual karena beberapa alasan berbeda.
Berikut adalah beberapa kondisi yang bisa menjadi penyebab mual pada penderita diabetes:
1. Kadar gula darah tinggi atau rendah
Baik diabetes tipe 1 maupun diabetes tipe 2 sama-sama melibatkan masalah dengan insulin dan kadar glukosa dalam darah.
Keduanya dapat menyebabkan dua kejadian, yakni:
Hiperglikemia terjadi ketika tubuh memiliki terlalu sedikit insulin, misalnya ketika seseorang makan lebih banyak atau berolahraga lebih sedikit dari yang direncanakan.
Hiperglikemia bisa juga terjadi pada pagi hari yang dikenal dengan fenomena fajar.
Sedangkan, hipoglikemia dapat terjadi ketika seseorang mengambil terlalu banyak insulin atau tidak makan cukup makanan. Ini dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk syok insulin.
Melansir Medical News Today, baik hiperglikemia maupun hipoglikemia dapat membuat seseorang merasa mual.
Baca juga: Berapa Kadar Gula Darah Normal dalam Tubuh?
Jadi penting bagi penderita diabetes untuk memeriksa kadar gula darah di rumah dengan glukometer sebelum memutuskan langkah selanjutnya.
Gejala lain yang harus diwaspadai kaitannya dengan kejadian hiperglikemia dan hipoglikemia termasuk: