Tekanan darah tinggi juga dapat melemahkan arteri dan membuatnya lebih mungkin pecah yang akan menyebabkan stroke hemoragik.
Anda melipatgandakan risiko stroke jika Anda madalah seorang perokok.
Nikotin dalam rokok meningkatkan tekanan darah dan karbon monoksida dalam asap menurunkan jumlah oksigen yang dapat dibawa oleh darah.
Bahkan menghirup asap rokok dapat meningkatkan peluang Anda terkena stroke.
Tembakau juga dapat:
Baca juga: Bagaimana Darah Tinggi Bisa Menyebabkan Stroke?
Denyut jantung tidak teratur, yang disebut atrial fibrillation (AFib), membuat genangan darah di jantung Anda.
Kondisi ini bisa menyebabkan darah membeku.
Jika gumpalan itu berjalan ke otak Anda, kondisi ini bisa menyebabkan stroke.
Anda dapat memiliki AFib karena tekanan darah tinggi, plak di arteri Anda, gagal jantung, dan beberapa alasan lainnya.
Obat-obatan, prosedur medis, dan operasi dapat membuat jantung Anda kembali ke ritme normal.
Terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan trigliserida Anda.
Batasi diri dalam minum alkohol, setidaknya dua sloki sehari jika Anda seorang pria dan satu minuman jika Anda seorang wanita.
Minum terlalu banyak juga dapat menyebabkan AFib yang dapat memicu detak jantung tidak teratur.
Gula darah yang tinggi bisa membuat Anda 2-4 kali lebih mungkin untuk mengalami stroke.
Jika tidak dikelola dengan baik, gula darah dapat menyebabkan timbunan lemak atau gumpalan di dalam pembuluh darah.