Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/01/2022, 18:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

Kesemutan di kaki dan kecemasan mungkin terkait secara psikologis.

Inilah sebabnya, ketika seseorang merasa cemas, mereka mungkin lebih menyadari sensasi tubuh mereka.

Perawatan kecemasan meliputi:

  • terapi perilaku kognitif
  • terapi bicara
  • obat anti cemas
  • aktivitas kesejahteraan, seperti yoga, meditasi, dan perhatian penuh

5. Kehamilan

Kesemutan pada kaki sering dialami saat seseorang sedang hamil.

Rahim dapat memberi tekanan pada saraf di kaki seseorang saat bayi mereka tumbuh.

Hal ini dapat menyebabkan kesemutan.

Tetap terhidrasi, mengubah posisi, dan beristirahat dengan kaki terangkat dapat membantu meredakan sensasi.

Seseorang harus menemui dokter jika:

  • kesemutan di kaki tidak bisa hilang
  • anggota badan terasa lemah
  • kaki atau anggota badan membengkak

6. Cedera regangan berulang

Cedera regangan berulang atau RSI dapat menyebabkan kesemutan di tangan.

RSI terjadi ketika seseorang melakukan aktivitas berulang terlalu lama tanpa istirahat.

RSI juga dikenal sebagai gangguan ekstremitas atas yang berhubungan dengan pekerjaan.

Ini bisa menjadi hasil dari postur yang buruk.

RSI biasanya mempengaruhi:

  • pergelangan tangan dan tangan
  • lengan bawah dan siku
  • leher dan bahu

Gejala RSI lainnya mungkin termasuk:

  • nyeri
  • sakit
  • kelembutan
  • kekakuan
  • denyutan
  • kelemahan
  • kejang

7. Kekurangan vitamin

Kekurangan vitamin E, B-1, B-6, B-12 atau niasin dapat menyebabkan kesemutan di tangan atau kaki.

Vitamin ini sangat penting untuk fungsi saraf.

Kekurangan vitamin B-12 dapat menyebabkan neuropati perifer. Gejala lain termasuk:

  • pusing
  • sesak napas
  • kelelahan
  • sakit kepala
  • masalah pencernaan
  • nyeri dada
  • mual
  • pembesaran hati

Baca juga: 10 Penyebab Kaki Gemetar

8. Multiple sclerosis

Multiple sclerosis atau MS adalah kondisi jangka panjang yang mempengaruhi otak dan sumsum tulang belakang.

Mati rasa atau kesemutan di kaki adalah gejala awal MS.

Orang dengan kondisi ini mungkin mengalami kesemutan sebelum didiagnosis.

Gejala lain dari MS meliputi:

  • masalah penglihatan
  • sakit
  • kejang
  • kelelahan
  • pusing
  • masalah keseimbangan
  • masalah kandung kemih
  • disfungsi seksual
  • masalah kognitif

 

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau