KOMPAS.com - Kanker tenggorokan terjadi ketika sel-sel kanker tumbuh secara tidak terkendali di bagian tenggorokan.
Perawatan dilakukan bergantung pada lokasi kanker mulai tumbuh dan seberapa cepat seseorang menerima diagnosis.
Kanker tenggorokan dapat mempengaruhi laring (kotak suara) dan bagian atas atau bawah dari faring (tenggorokan).
Saat kanker menyebar, ia dapat tumbuh ke jaringan terdekat. Namun, nama kanker akan selalu tergantung dari mana asalnya.
Melansir dari Medical News Today, kanker tenggorokan mempengaruhi orang dewasa dan anak-anak.
Mengenali gejalanya menjadi hal yang penting agar seseorang mendapatkan penanganan sedini mungkin.
Baca juga: Vaksinasi Covid-19 pada Penderita Tumor, Kista, dan Kanker Kandungan
Gejala kanker tenggorokan
Ada beberapa jenis kanker tenggorokan dan banyak tempat di dalam tenggorokan, tempat kanker dapat berkembang.
Gejala dan perkembangannya akan tergantung pada jenis dan lokasi kanker.
Gejala awal umum kanker tenggorokan mungkin termasuk:
- rasa sakit atau kesulitan saat menelan
- sakit telinga
- benjolan di leher atau tenggorokan
- sakit tenggorokan atau batuk terus-menerus
- perubahan suara, terutama suara serak atau tidak berbicara dengan jelas
- pembengkakan kelenjar getah bening
Seseorang dengan kanker di bagian bawah tenggorokan, atau hipofaring, mungkin tidak memiliki gejala pada tahap awal.
Hal ini bisa membuatnya lebih sulit dikenali.
Baca juga: Pahami 5 Gejala Awal Kanker Usus
Penyebab dan faktor risiko
Para ahli tidak tahu persis apa yang menyebabkan kanker tenggorokan, tetapi beberapa faktor tampaknya meningkatkan risiko, termasuk :
penggunaan tembakau, termasuk merokok atau menggunakan tembakau kunyah
- penggunaan alkohol melebihi 1 minuman per hari
- gizi buruk dan kekurangan vitamin
- penyakit refluks gastroesofageal (GERD)
- Infeksi HPV, yang dapatmeningkatSumber Tepercayarisiko berbagai jenis kanker
- riwayat keluarga kanker kepala dan leher
- paparan beberapa bahan, termasuk asbes atau kabut asam yang dihasilkan selama jenis manufaktur tertentu
- jenis kelamin laki-laki ditetapkan saat lahir
- berusia lebih dari 40 tahun
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
