Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/09/2022, 10:30 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Kulit yang mengeras di beberapa bagian tubuh, termasuk kaki, disebut dengan kapalan.

Kapalan atau callus didefinisikan oleh Healthline sebagai lapisan kulit tambahan yang muncul karena ada tekanan yang berlebihan pada area tersebut.

Ternyata, kapalan sendiri muncul sebagai salah satu bentuk perlindungan tubuh untuk melindungi bagian kulit dari iritasi atau kerusakan.

Baca juga: 8 Cara Alami Menghilangkan Kapalan di Telapak Kaki dan Jari Tangan

Kompas TV Biasanya kapalan bukan kondisi medis yang serius. Namun akan terasa sakit, jika kapalan tumbuh terlalu tebal.

Melansir Mayo Clinic, ada beberapa penyebab kapalan di kaki, seperti:

  • Menggunakan kaos kaki atau sepatu yang terlalu sempit atau terlalu besar
  • Tidak menggunakan kaos kaki
  • Menggunakan instrumen atau alat yang memberikan tekanan pada kaki
  • Terdapat riwayat medis tertentu

Kapalan bukan merupakan keadaan yang mengancam jiwa, namun terkadang bisa menyebabkan ketidaknyamanan.

Tidak hanya itu saja, Cleveland Clinic menjelaskan bahwa ketika kapalan semakin tebal maka akan menimbulkan rasa sakit pada penderitanya meskipun awalnya tidak ada rasa sakit sedikit pun.

Untuk menghindari rasa sakit tersebut, simak cara menghilangkan kapalan di kaki berikut ini. 

1. Merendam dengan air hangat

Merendam kaki dengan menggunakan air hangat setelah seharian beraktivitas akan membuat badan lebih rileks.

Namun, khasiatnya tidak hanya itu saja karena bisa melembutkan area kaki yang kapalan.

Melansir Healthline, merendam kaki yang kapalan dengan air hangat sekitar 20 menit akan melembutkan kulit sehingga kapalan bisa dihilangkan dengan mudah.

Ketika area kulit sudah terasa lebih lembut, Anda bisa menggosok-gosok area kulit yang kapalan dengan menggunakan tangan hingga bagian yang kapalan tersebut terkelupas.

2. Menggunakan bantalan untuk kaki kapalan

Mayo Clinic merekomendasikan penggunaan bantalan pada kaki yang kapalan untuk mengurangi tingkat keparahannya.

Fungsi dari bantalan ini adalah melindungi area yang kapalan agar tidak bergesekan dengan area lainnya sehingga kapalan tidak bertambah parah.

Namun, Mayo Clinic menegaskan bahwa penggunaan bantalan yang mengandung asam salisilat tidak direkomendasikan karena bisa mengiritasi kapalan di kaki.

Baca juga: Kapalan

3. Mengaplikasikan larutan cuka apel

Melansir Healthline, asam yang terkandung dalam cuka apel bisa melembutkan kulit kaki yang kapalan.

Untuk menggunakan cara ini, Anda hanya perlu mencampurkan empat bagian air dengan satu bagian cuka apel dan merendam kaki setidaknya selama 20 menit.

Setelah 20 menit, kulit yang kapalan akan menjadi lembut sehingga lebih mudah untuk dikelupas.

Namun, perlu dicatat bahwa Anda harus melakukannya dengan hati-hati agar tidak melukai bagian kulit sehat di sekitarnya.

4. Menggunakan batu apung atau amplas

Penggunaan batu apung atau amplas bisa membantu pengelupasan kulit yang kapalan dengan lebih baik.

Cleveland Clinic merekomendasikan untuk merendam kaki dengan air hangat selama 5 hingga 10 menit hingga kulit kaki menjadi lebih lembut.

Kemudian, kelupas kulit yang kapalan dengan menggosok-gosokkan batu apung atau amplas dengan hati-hati agar tidak menyebabkan pendarahan pada area yang akan dikelupas.

Healthline juga menyarankan untuk menggosokkan dengan gerakan memutar dan melakukan cara ini secara bertahap untuk menghindari luka pada kaki yang kapalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau