Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Penyebab Stroke Penyumbatan Otak, Waspadai Gaya Hidup Tak Sehat

Kompas.com - 08/09/2022, 19:31 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Stroke penyumbatan otak adalah salah satu jenis stroke yang paling sering menyerang.

Penyakit yang juga dikenal dengan istilah stroke iskemik ini dapat terjadi ada penyumbatan di sepanjang pembuluh darah arteri yang mengarah ke otak.

Masalah kesehatan ini bisa menyebabkan kerusakan pada otak, meningkatkan risiko disabilitas, bahkan kematian apabila kondisinya cukup parah.

Untuk mengenal lebih jauh penyakit ini, kenali beberapa penyebab stroke penyumbatan otak yang perlu diwaspadai.

Baca juga: 7 Penyebab Stroke Pendarahan Otak, Bisa Hipertensi sampai Aneurisma


Penyebab stroke penyumbatan otak

Stroke penyumbatan terjadi ketika pasokan darah ke otak terhambat oleh bekuan darah atau pembuluh darah yang menyempit.

Menurut Kementerian Kesehatan, ada dua jenis stroke penyumbatan yang biasanya menyerang.

Yakni, stroke emboli karena bekuan darah atau plak terbentuk di jantung atau pembuluh darah besar arteri terangkut menuju otak.

Serta, stroke trombotik karena bekuan darah atau plak terbentuk di dalam pembuluh darah arteri dan menghambat asupan darah ke otak.

Ada beberapa faktor penyebab stroke penyumbatan otak yang perlu diwaspadai, antara lain:

  • Aterokslerosis

Dilansir dari WebMD, aterokslerosis adalah penyempitan dan pengerasan pembuluh darah arteri karena penumpukan plak kolesterol atau lemak.

Ketika penumpukan tersebut parah, aliran darah ke otak terganggu. Selain itu, bekuan darah yang terbentuk juga bisa tersangkut di plak dan menyumbat pembuluh darah otak.

Penyakit ini rentan dialami orang memiliki kadar kolesterol jahat (LDL) tinggi, kolesterol baik (HDL) rendah, kurang gerak, obesitas, dan hipertensi.

  • Penyakit arteri karotis

Penyakit arteri karotis adalah penyakit yang muncul ketika plak menyumbat pembuluh darah arteri karotis di leher.

Meskipun tidak terletak di otak, pembuluh darah ini terhubung ke otak karena memasok darah ke organ vital tersebut. Penderita diabetes berisiko tinggi mengalami penyakit arteri karotis.

Baca juga: 7 Gejala Stroke Pendarahan Otak yang Pantang Disepelekan

  • Penyakit jantung

Dilansir dari MayoClinic, beberapa jenis penyakit jantung jadi bisa menyebabkan terbentuknya bekuan darah yang menyumbat pembuluh darah di otak.

Bekuan darah bisa terjadi karena gangguan irama jantung (aritmia), penyakit katup jantung, infeksi otot jantung, sampai serangan jantung.

  • Kebiasaan merokok

Merokok juga bisa jadi salah satu faktor penyebab stroke iskemik. Kebiasaan tidak sehat ini bisa memicu penumpukan plak di pembuluh darah serta membuat darah mudah menggumpal dan membentuk bekuan darah.

Selain itu, merokok juga bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat, menyempitkan pembuluh darah, dan merusak lapisan pembuluh darah. Semua faktor tersebut bisa meningkatkan risiko stroke secara signifikan.

Baca juga: 3 Jenis-jenis Stroke dan Penyebabnya

  • Tekanan darah rendah parah

Penyebab stroke penyumbatan otak yang jarang tapi dialami beberapa penderita yakni tekanan darah rendah atau hipotensi parah.

Kondisi ini dapat mengurangi aliran darah ke otak. Biasanya, tekanan darah rendah parah dialami penderita aterosklerosis, penyakit arteri karotis, serangan jantung, pendarahan, atau terkena infeksi parah.

  • Penyebab lainnya

Selain beberapa faktor di atas, stroke iskemik juga bisa disebabkan migrain parah, penyalahgunaan narkoba, atau konsumsi minuman energi berlebihan.

Dari penjabaran di atas, beberapa faktor penyebab stroke penyumbatan otak kebanyakan karena gaya hidup tidak sehat seperti merokok, malas gerak dan pola makan tidak sehat biang penyakit kronis. Untuk itu, lakukan gaya hidup sehat untuk mencegah masalah kesehatan ini.

Baca juga: 6 Penyebab Stroke pada Pria yang Paling Umum

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau