Untuk mengurangi rasa sakit yang muncul, Anda juga akan diberikan krim yang perlu dioles di bagian luar vagina untuk memberikan efek mati rasa.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Vaginismus, Wanita Harus Tahu
Mengalami gangguan kecemasan atau trauma terhadap hubungan seksual merupakan salah satu penyebab vaginismus yang bisa diatasi dengan terapi kognitif perilaku (CBT).
Jenis terapi ini akan dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada penderita bahwa pikiran bisa memengaruhi emosi serta perilaku.
Dengan melakukan terapi kognitif perilaku, penderita bisa meringankan gejala kecemasan, depresi, atau stres yang juga akan berdampak baik terhadap vaginismus yang diderita.
Terapi seksual berguna untuk memberikan pemahaman terhadap anatomi tubuh serta apa yang terjadi ketika berhubungan intim.
Dengan begitu, penderita bisa memahami bagaimana tubuh bekerja dan merespon rangsangan yang diberikan.
Terapi seksual bisa dilakukan sendiri atau bersama pasangan sehingga menimbulkan rasa nyaman serta rileks ketika melakukan hubungan intim.
Untuk bisa mendapatkan jenis terapi vaginismus yang tepat, Anda disarankan untuk melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu.
Dokter akan melakukan pemeriksaan dengan melihat gejala yang muncul serta melakukan pemeriksaan medis lainnya untuk menentukan salah satu atau gabungan dari beberapa terapi yang akan diberikan.
Hindari melakukan diagnosis pribadi dan segera cari bantuan medis ketika mengalami rasa sakit atau nyeri ketika melakukan penetrasi karena bisa jadi merupakan gejala penyakit lainnya.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Vaginismus yang Sebabkan Sakit saat Penetrasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.