Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/07/2023, 22:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa pria merasa khawatir jika ketika sperma yang keluar setelah ejakulasi hanya sedikit.

Penyebab sperma sedikit bisa berasal dari faktor usia, psikologis, hingga kondisi kronis tertentu.

Simak pemaparan berikut untuk mengetahui lebih lanjut penyebab sperma sedikit dan cara mengatasinya.

Baca juga: Tips Meningkatkan Kualitas Sperma agar Istri Cepat Hamil

Penyebab sperma sedikit

Ada beberapa penyebab dan faktor risiko yang membuat volume air mani dan sperma berkurang, antara lain:

  • Faktor usia

Seiring bertambahnya usia, pria jamak mengalami masalah terkait ejakulasi. Hal itu termasuk berkurangnya sperma yang keluar setelah orgasme.

Ini merupakan akibat dari penurunan hormon testosteron yang merangsang produksi sperma dan memicu gairah seksual.

  • Konsumsi alkohol

Dilansir dari Medical News Today, minuman beralkohol dapat menurunkan aliran darah ke penis dan menekan sistem saraf pusat.

Kondisi ini mengakibatkan berkuranganya gairah seksual dan menurunkan volume cairan air mani yang keluar setelah berhubungan seksual.

  • Faktor psikologis

Riwayat depresi, perubahan perasaan terhadap pasangan, hingga trauma dapat memengaruhi kemampuan seorang pria untuk ejakulasi.

  • Kerusakan saraf

Kerusakan saraf di sumsum tulang belakang, kandung kemih, atau area lain yang terkait dengan ejakulasi dapat memengaruhi aliran air mani.

Dalam beberapa kasus, kerusakan saraf juga menyebabkan ejakulasi retograde.

Ejakulai retograde adalah kondisi ketika sebagian atau seluruh air mani kembali ke kandung kemih, bukan keluar dari penis.

Baca juga: 4 Kebiasaan Buruk yang Bisa Menurunkan Kualitas Sperma

  • Gangguan prostat

Sperma keluar sedikit setelah bercinta juga bisa dipicu oleh masalah prostat, seperti:

  1. Pembesaran prostat
  2. Kanker prostat
  3. Riwayat operasi protat
  • Orgasme kering

Pada kondisi ini, seorang pria sudah mencapai klimaks seksual, tetapi penis tidak melepaskan air mani atau hanya mengeluarkan dalam jumlah yang sedikit.

Orgasme kering biasanya bukan masalah seksual yang perlu dikhawatirkan para pria. Kondisi ini umumnya terjadi akibat kelelahan berlebihan.

Halaman:
Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau