KOMPAS.com - Penyakit radang panggul atau pelvic inflammatory disease (PID) biasanya akan terjadi setelah infeksi serius pada sistem reproduksi wanita.
Mengutip Cleveland Clinic, penyakit radang panggul adalah infeksi serius pada rahim, saluran tuba, dan/atau ovarium.
Dalam kasus yang parah, penyakit ini dapat menyebabkan kerusakan permanen pada organ reproduksi dan membuat seorang wanita tidak bisa hamil.
Baca juga: Perempuan Alami Nyeri Perut Bagian Bawah? Waspadai Radang Panggul
Penyakit ini muncul saat jenis bakteri tertentu telah menyebar dari vagina ke organ reproduksi Anda.
Bakteri dari infeksi menular seksual (IMS) yang tidak diobati adalah penyebab penyakit radang panggul paling umum.
Dua infeksi menular seksual paling umum yang menyebabkan radnag panggul adalah gonore dan klamidia.
Anda dapat tertular keduanya melalui hubungan seks tidak sehat dan tanpa kondom. Kedua IMS itu menyebabkan sekitar 90 persen dari seluruh kasus radang panggul.
Saat Anda menderita penyaakit radang panggul akan menuncul beberapa ciri-ciri yang akan ditunjukkan dalam artikel ini.
Baca juga: 4 Penyebab Nyeri Panggul pada Wanita yang Pantang Disepelekan
Mengutip WebMD, ciri-ciri penyakit radang panggul meliputi berikut:
Hubungi dokter Anda segera, jika Anda mengalami ciri-ciri penyakit radnag panggul seperti di atas.
Baca juga: 9 Penyebab Nyeri Panggul pada Pria dan Wanita yang Perlu Diwaspadai
Dalam beberapa kasus, penyakit ini dapat menimbulkan gejala yang lebih parah hingga Anda harus dibawa ke unit gawat darurat.
Berikut gejala penyakit radang panggul yang parah:
Gejala tersebut juga bisa menjadi tanda dari kondisi lain, jadi kemungkinan besar dokter Anda akan melakukan beberapa tes untuk mengetahui apakah Anda menderita radang panggul atau penyakit lainnya.
Penyakit radang panggul dapat menyebabkan masalah serius, jika tidak ditangani. Misalnya, Anda mungkin mengalami kesulitan hamil atau mengalami nyeri di area panggul yang tidak kunjung hilang.
Baca juga: 15 Penyebab Nyeri Panggul pada Wanita yang Perlu Diketahui
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.