Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Pentingnya Manfaat Asam Folat untuk Cegah Stunting

Kompas.com - 09/12/2023, 16:01 WIB
Agustin Tri Wardani,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

Sedangkan spina bifida adalah cacat lahir yang serius di mana tulang belakang bayi tidak terbentuk dengan sempurna. Kondisi ini meningkatkan risiko cacat fisik pada bayi.

Manfaat asam folat tidak hanya membantu mencegah masalah perkembangan janin, tetapi juga membantu menurunkan risiko komplikasi kehamilan seperti preeklampsia.

Baca juga: Ketahui Apa itu Asam Folat, Manfaat, dan Dosis untuk Ibu Hamil

Kebutuhan asam folat untuk ibu hamil

Menurut Kementerian Kesehatan, ibu hamil trimester pertama, kedua, dan ketiga memerlukan asam folat sebanyak 600 mikrogram. 

Ibu hamil harus mengonsumsi asam folat secara teratur dan dimulai sedini mungkin, bahkan sejak awal trimester pertama.

Untuk bisa memenuhi nutrisi secara maksimal pada ibu hamil asam folat bisa didapatkan dengan cara mengonsumsi makanan-makanan tinggi folat atau mengonsumsi suplemen asam folat yang direkomendasikan dokter.

Baca juga: 2 Cacat Lahir Bayi Akibat Ibu Hamil Kekurangan Asam Folat

Buah dan makanan yang mengandung asam folat untuk ibu hamil

Kebanyakan ibu hamil sulit untuk mendapatkan jumlah folat harian yang direkomendasikan bila hanya melalui makanan saja.

Untuk itu, terkadang ibu hamil dianjurkan mengonsumsi suplemen asam folat oleh penyedia layanan kesehatan yang melakukan pemeriksaan kehamilan.

Asam folat umumnya dapat ditemukan pada makanan seperti roti yang diperkaya, pasta, nasi, sereal, dan beberapa tepung jagung.

Anda juga bisa makan makanan alami yang kaya akan folat seperti kacang polong, jeruk, asparagus, brokoli, dan sayuran berdaun hijau gelap.

Berikut beberapa buah dan makanan yang mengandung asam folat serta baik dikonsumsi ibu hamil:

  • Sereal dan roti putih yang difortifikasi asam folat

Asam folat terkadang ditambahkan atau difortifikasi ke dalam makanan olahan, termasuk roti dan sereal. Satu potong roti yang difortifikasi asam folat memiliki 50 mikrogram folat. Sedangkan sereal menyediakan 100 mikrogram folat.

  • Pisang

Buah yang mengandung asam folat salah satunya adalah pisang. Pisang selama ini dikenal banyak mengandung kalium, tinggi karbohidrat, dan mudah dicerna oleh tubuh. Selain itu, buah ini juga mengandung folat yang tinggi yaitu sekitar 24 mikrogram.

  • Bayam dan sawi

Sayuran berwarna hijau tua banyak yang memiliki folat tinggi, contohnya bayam dan sawi. Secangkir bayam mentah mengandung 58 mikrogram folat, sedangkan setengah cangkir bayam rebu mengandung 131 mikrogram folat. Untuk setengah porsi sawi hijau rebus, kandungan folatnya sebanyak 52 mikrogram.

  • Asparagus

Asparagus termasuk makanan tinggi folat yang bagus dikonsumsi ibu hamil. Setiap porsi atau sekitar 90 gram asparagus matang mengandung sekitar 134 mikrogram folat.

  • Alpukat

Selain pisang, alpukat juga termasuk buah yang mengandung asam folat yang tinggi. Satu porsi alpukat mengandung sekitar 60 mikrogram folat. Ibu hamil dapat mengonsumsi alpukat secara langsung, diolah menjadi jus, atau sebagai topping makanan.

  • Telur

Satu butir telur berukuran besar mengandung 22 mikrogram folat. Ibu hamil dapat memasukkan telur ke dalam menu makanan sehari-hari untuk meningkatkan asupan folat sekaligus membantu memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

Demikian penjelasan mengenai manfaat asam folat cegah stunting lengkap dengan dosis dan acuan makanan tinggi folat yang dapat dicoba ibu hamil. Selain asam folat, pasikan ibu hamil memenuhi nutrisi lain secara seimbang agar kehamilan sehat. 

 Baca juga: 17 Ciri-ciri Ibu Hamil Kekurangan Asam Folat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com