KOMPAS.com - Menjaga kadar gula darah stabil dalam kehidupan sehari-hari sangat penting untuk menjaga energi, suasana hati, dan fungsi tubuh secara keseluruhan.
Dikutip dari Eating Well, kadar gula darah tinggi adalah penyebab diabetes.
Jika kadarnya terus-menerus tinggi, Anda akan mengalami kompliasi diabetes dengan gula darah merusak pembuluh darah kecil di matam ginjal, jantung, dan saraf.
Salah satu cara untuk mencegahnya adalah dengan mengatur apa yang Anda makan.
Tidak ada satu pun makanan yang dapat bertindak sebagai penurun gula darah secara langsung.
Namun, makanan ini bersifat mendukung tujuan penurunan gula darah secara tidak langsung.
Apa saja makanan yang bisa membantu menurunkan gula darah? Baca terus artikel ini.
Baca juga: 5 Pilihan Sayuran yang Bantu Menurunkan Gula Darah Secara Alami
Dikutip dari Eating Well dan Healthline, berikut Kompas.com merangkum sejumlah makanan yang dapat menurunkan gula darah:
Sulforafan adalah sejenis isothiosianat yang memiliki sifat menurunkan gula darah.
Zat kimia ini diproduksi melalui reaksi enzim ketika dikunyah.
Penelitian tabung reaksi, hewan, dan beberapa penelitian manusia telah menunjukkan bahwa ekstrak brokoli yang kaya sulforafan memiliki efek antidiabetik yang kuat, meningkatkan sensitivitas insulin, dan menurunkan gula darah serta penanda stres oksidatif.
Sayur okra kaya akan senyawa penurun gula darah, seperti polisakarida dan antioskidan flavonoid.
Rhamnogalacturonan, polisakarida utama dalam kandungan sayur okra diidentifikasi sebagai senyawa antidiabetik yang kuat.
Selain itu, okra mengandung flavonoid isoquercitrin dan quercetin 3-O-gentiobioside, yang membantu menurunkan gula darah dengan menghambat enzim tertentu.
Sayur kale adalah sumber serat dan antioksidan flavonoid, yang dapat membantu menurunkan gula darah.