Dokter di Medical Center Kompas Gramedia
KOMPAS.com - Diare merupakan penyakit yang membuat penderita sering buang air besar (BAB) dengan kondisi tinja yang encer.
Umumnya, diare akan berlangsung dalam beberapa hari atau berlangsung cukup lama. Kondisi tersebut tentunya tidak nyaman dan akan mengganggu aktivitas penderitanya.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali penyakit diare agar dapat menghindarinya. Berikut berbagai gejala, penyebab, diagnosis dan cara mengatasinya.
Baca juga: Memahami Hubungan Salesma dan Diare
Salah satu gejala yang paling sering dikenali dari diare adalah tinja yang berair dan kehilangan kontrol untuk BAB.
Tidak hanya itu, menurut Healthline, gejala diare yang timbul juga akan tergantung dan sesesuai pada penyebabnya. Beberapa gejala yang dapat dirasakan oleh penderita, yaitu:
Diare pada anak biasanya disebabkan oleh Rotavirus atau infeksi bakteri yang umum terjadi.
Sedangkan, kondisi kronis diare disebabkan oleh kondisi yang lebih serius seperti iritasi usus besar atau penyakit radang usus.
Baca juga: 5 Cara Cepat Mengatasi Diare
Melansir dari Healthline, terdapat beberapa kemungkinan penyebab diare secara umum, meliputi:
Diare memang tidak lagi menjadi penyakit yang asing, namun tetap dibutuhkan diagnosis yang tepat untuk dapat mengatasinya dengan efektif.
Pada umumnya, sebagian besar kasus diare dapat hilang tanpa penanganan atau pengobatan dalam beberapa hari.
Namun, jika diare berlangsung lebih dari 3 hari, dianjurkan segera konsultasi dengan dokter terkait karena dapat menyebabkan kekurangan cairan atau dehidrasi.
Berdasarkan Mayo Clinic, secara umum dokter akan melakukan pemeriksaan dan memastikan riwayat penyakit penderita untuk menemukan penyebab terjadinya diare.
Baca juga: Mengapa Makanan Pedas Bisa Sebabkan Diare?
Selain itu, terdapat beberapa tahap pemeriksaan tambahan untuk mendiagnosis diare dengan lebih akurat, antara lain:
Menurut Mayo Clinic, melakukan pemeriksaan membantu Anda dalam memutuskan cara mengatasi diare berdasarkan penyebab dan tingkat keparahan yang diderita.
Pengobatan rumahan dapat dilakukan sebagai bentuk pertolongan pertama, yaitu dengan cara:
Jika diare tidak kunjung membaik dengan penanganan di atas, maka segera konsultasikan dengan dokter. Cara mengatasinya antara lain:
Baca juga: Yang harus Dilakukan Orangtua saat Anak Diare
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini tidak diperuntukkan untuk melakukan self diagnosis. Harap selalu melakukan konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat.