KOMPAS.com – Jambu biji adalah jenis buah yang cukup mudah ditemukan di berbagai daerah di Indonesia.
Buah ini banyak digemari masyarakat karena rasanya yang menyegarkan dan harganya juga terbilang murah.
Tak hanya dalam kondisi matang, buah jambu biji bahkan kerap disantap dalam kondisi mentah atau setengah matang untuk rujakan.
Baca juga: Manfaat Jahe untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh
Bagi Anda yang gemar mengonsumsi buah ini, maka beruntunglah.
Hal ini dikarenakan, di balik rasanya yang menyegarkan, buah jambu biji terbukti menyimpan beragam manfaat kesehatan.
Apa saja manfaatnya?
1. Membantu mengobati demam berdarah (DBD)
Melansir Buku Apa yang Dokter Anda Tidak Katakan Tentang Demam Berdarah (2008) oleh dr. Genis Ginanjar, meski penelitian seputar khasiat jambu biji dan daunnya belum terlalu banyak diuji secara klinis, tidak ada salahnya memberikan jambu biji kepada pasien DBD.
Sebab, buah tropis ini termasuk makanan yang mengandung vitamin C tinggi.
Bahkan, kandungan vitamin C dalam jambu biji bisa mencapai 3-6 kali lipat lebih banyak ketimbang jeruk dan 10 kali lebih lebih banyak dari pepaya.
Kandungan vitamin C yang terdapat dalam daging buah jambu biji dapat bermanfaat sebagai pencegah kerapuhan (fragilitas) kapiler pembuluh darah, dan secara langsung mengurangi risiko perdarahan pada penderita DBD.
Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi
Seperti diketahui, manifestasi perdarahan pada penderita demam berdarah bergantu pada tiga faktor, yakni:
2. Menjaga tekanan darah normal
Selain itu, jambu biji juga berperan dalam menjaga tekanan darah dalam kondisi optimal.
Hal ini dikarenakan, jambu biji merupakan sumber potasium yang baik.