Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/08/2020, 06:06 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Vertigo bukanlah suatu penyakit. Melainkan kondisi yang membuat penderitanya merasakan pusing sampai sekitarnya terasa berputar-putar.

Dilansir dari Healthline, serangan vertigo secara tiba-tiba bisa membuat seseorang sampai limbung.

Selain pusing sampai sekitarnya terasa berputar-putar, gejala vertigo lainnya yakni:

  • Mual
  • Berkeringat
  • Muntah
  • Bola mata bergerak tidak seperti biasa
  • Kehilangan keseimbangan
  • Telinga berdengung

Baca juga: Vertigo: Gejala dan Cara Mengatasi

Vertigo bisa ringan sampai kronis. Serangan vertigo bisa berlangsung dalam hitungan detik sampai menit.

Namun, ada juga penderita yang merasakan serangan vertigo dalam hitungan jam sampai hari.

Perbedaan lama tidaknya serangan vertigo dan sering tidaknya vertigo kumat tergantung pada penyebabnya.

Dengan mengetahui penyebab vertigo kumat, dokter bisa menemukan jenis pengobatan yang tepat sebagai cara mengatasi vertigo.

Baca juga: Cara Mengobati Vertigo dengan Jahe

Penyebab vertigo yang umum

Ilustrasi sakit kepalaSHUTTERSTOCK Ilustrasi sakit kepala
Melansir Everyday Health, umumnya vertigo disebabkan masalah pada telinga bagian dalam atau vertigo perifer.

Penyebab vertigo yang umum lainnya yakni masalah pada otak atau gangguan sistem saraf, yang dikenal sebagai vertigo sentral.

Selain kondisi tersebut, beberapa penyebab vertigo yang umum diderita orang disebabkan:

  • Vertigo posisi paroksismal jinak (BPPV)

Vertigo karena BPPV bisa terjadi saat kristal kecil di tabung telinga bagian dalam (kanal semisirkuler) pecah dan mengapung.

BPPV bisa memicu serangan vertigo singkat dalam hitungan detik atau menit.

Gerakan kepala tertentu bisa memicu vertigo pada orang dengan masalah BPPV. Sejumlah dokter menyebut BPPV disebabkan pukulan ringan atau berat di kepala.

  • Labirinitis

Labirinitis adalah iritasi dan pembengkakan pada telinga bagian dalam. Kondisi ini bisa disebabkan infeksi virus.

Umumnya, penderita labirinitis mengalami gejala vertigo mendadak dan gangguan pendengaran.

Baca juga: Pusing Tak Tertahankan, Tanda Penyakit Apa?

  • Penyakit meniere

Penyakit ini disebabkan penumpukan cairan berlebih di telinga bagian dalam.

Penderita penyakit meniere bisa merasakan serangan vertigo mendadak dan intens yang berlangsung lama.

Selain vertigo, penderita penyakit meniere juga mengalami telinga berdengung, gangguan pendengaran, atau telinga sakit seperti ditusuk-tusuk.

Penyebab penyakit meniere jamak dikaitkan dengan infeksi virus pada telinga bagian dalam, alergi, dan cedera kepala.

Baca juga: Bangun Tidur Kok Kepala Malah Jadi Pusing?

Penyebab vertigo yang lainnya

.Thinkstock .
Selain beberapa penyebab di atas, penyebab vertigo sering kambuh bisa dipicu kondisi atau penyakit, seperti:

  • Cholesteatoma atau infeksi telinga kronis yang berulang
  • Otosklerosis atau pertumbuhan tulang tidak normal di telinga bagian tengah
  • Stroke atau penggumpalan darah di otak
  • Fistula perilimfatik atau robeknya saluran antara telinga tengah dan telinga bagian dalam
  • Neuroma akustik atau tumor di saraf telinga bagian dalam
  • Penyakit saraf multiple sclerosis
  • Penyakit parkinson yang memengaruhi keseimbangan tubuh
  • Migrain atau sakit kepala sebelah
  • Komplikasi diabetes
  • Perubahan hormon selama kehamilan
  • Infeksi menular seksual sifilis
  • Tumor otak
  • Gangguan kecemasan
  • Alergi
  • Perubahan tekanan udara
  • Efek samping obat-obatan tertentu
  • Cedera kepala dan leher

Baca juga: Bangun Tidur Kepala Pusing sampai Berputar, Bisa Jadi ini Penyebabnya

Faktor risiko vertigo

Setiap orang bisa terkena vertigo. Namun, beberapa orang lebih rentan terkena vertigo, yakni:

  • Berusia di atas 50 tahun
  • Wanita
  • Pernah mengalami cedera kepala
  • Mengonsumsi obat terutama antidepresan atau antipsikotik
  • Punya masalah gangguan keseimbangan dan telinga
  • Pernah terserang vertigo sebelumnya
  • Punya saudara atau keluarga yang mengidap vertigo
  • Mengalami infeksi telinga bagian dalam
  • Stres
  • Peminum alkohol

Memiliki beberapa faktor risiko di atas bukan berarti Anda pasti terkena vertigo. Namun, dengan faktor risiko di atas Anda jadi lebih rentan terkena vertigo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com