Kebiasaan tersebut bisa memicu sirosis hati, yang secara tidak langsung meningkatkan risiko kanker hati.
Selain itu, alkohol secara langsung dapat merusak DNA di dalam sel hati. DNA yang rusak menyebabkan pertumbuhan sel tidak terkendali dan memicu kanker.
Peluang seseorang menderita kanker hati semakin tinggi apabila punya kebiasaan minum alkohol ditambah menderita penyakit hepatitis B atau C.
Perlemakan hati atau fatty liver juga bisa menjadi penyebab kanker hati.
Fatty liver adalah kondisi saat lemak menumpuk di hati. Penumpukan tersebut menyebabkan peradangan berujung sirosis.
Penyakit fatty liver banyak diidap orang dengan lingkar pinggang terlalu besar, penderita tekanan darah tinggi, punya kadar lemak tinggi, dan terinfeksi virus hepatitis B atau C.
Baca juga: Kenali Penyebab Penyakit Liver dan Faktor Risikonya
Penderita diabetes lebih berisiko terkena kanker hati ketimbang orang tanpa gangguan diabetes.
Kanker hati bisa disebabkan diabetes karena tingkat insulin yang ajek tinggi lambat laun bisa merusak hati.
Risiko kanker hati jadi lebih tinggi pada penderita diabetes yang juga memiliki sirosis hati atau punya riwayat hepatitis.
Orang yang pernah memiliki batu empedu atau menjalani operasi pengangkatan kandung empedu lebih berisiko menderita kanker hati.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.