Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/12/2020, 20:03 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Tukak lambung adalah luka yang menyakitkan yang berkembang di lapisan lambung atau usus kecil.

Komplikasi tukak lambung sendiri dapat berakibat fatal.

Berikut beberapa kondisi yang bisa terjadi akibat tukak lambung:

  • Perdarahan dalam perut yang bisa membuat penderitanya membutuhkan tranfusi darah
  • Dinding lambung atau usus berlubang sehingga menyebabkan infeksi dalam rongga perut
  • Sistem pencernaan tidak mampu lagi bekerja secara normal
  • Kanker perut

Maka dari itu, ada baiknya Anda dapat mengenal beragam gejala gastritis sebagai langkah deteksi dini penyakit tersebut.

Gejala gastritis

Melansir NHS, banyak penderita gastritis yang disebabkan oleh infeksi bakteri tidak menunjukkan gejala apa pun.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Perut di Malam Hari

Sementara, dalam kasus lain, gastritis dapat menyebabkan beragam kondisi seperti:

  1. Mengalami gangguan pencernaan
  2. Nyeri yang terasa panas dan perih di perut bagian atas yang bisa menjadi lebih buruk atau lebih baik dengan makan
  3. Merasa sakit 
  4. Hilang nafsu makan
  5. Mual
  6. Muntah
  7. Perasaan kenyang di perut bagian atas setelah makan

Jika seseorang menderita gastritis erosif hingga menyebabkan luka atau perdarahan pada lambung, gejala yang muncul, yakni muntah darah dan tinja berwarna hitam.

Namun, perlu diingat, tidak semua nyeri pada perut menandakan gastritis. 

Sejumlah kondisi dan penyakit lain juga dapat menimbulkan gejala yang mirip dengan gastritis, seperti penyakit Crohn, sindrom iritasi usus (IBS), batu empedu, dan keracunan makanan.

Maka dari itu, diagnosis untuk menentukan penyebab sakit perut sangat penting untuk dilakukan.

Baca juga: 10 Penyebab Sakit Perut di Pagi Hari dan Cara Mengatasinya

Kapan harus menemui dokter?

Jika Anda mengalami gangguan pencernaan dan sakit perut, Anda bisa mencoba mengatasinya sendiri dengan perubahan pola makan dan gaya hidup, atau dengan obat-obatan yang bisa Anda dapatkan dari apotek, seperti antasida.

Namun, jika mengalami kondisi di bawah ini, Anda kiranya perlu berkonsultasi dengan dokter:

  • Memiliki gejala gangguan pencernaan yang berlangsung selama seminggu atau lebih atau menyebabkan rasa sakit atau ketidaknyamanan yang parah
  • Memiliki keluhan yang diduga disebabkan oleh efek samping obat tertentu
  • Mengalami muntah darah atau ada darah di kotoran, yakni kotoran mungkin tampak hitam

Diagnosis gastritis

Melansir Mayo Clinic, meskipun dokter mungkin dapat mencurigai gastritis setelah berbicara dengan Anda tentang riwayat kesehatan Anda dan melakukan pemeriksaan, Anda mungkin juga akan direkomendasikan untuk melakukan satu atau lebih tes berikut untuk menentukan penyebab pastinya.

  • Tes untuk H. pylori

Dokter Anda mungkin akan merekomendasikan tes untuk menentukan apakah Anda memiliki bakteri H. pylori atau tidak.

Baca juga: 21 Penyebab Sakit Perut Setelah Makan

Jenis tes yang Anda jalani tergantung pada situasi Anda.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau