Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 07/12/2020, 18:05 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Tidak ada vaksin khusus untuk hepatitis D, tetapi vaksin hepatitis B dapat membantu melindungi Anda darinya.

5. Hepatitis E

Hepatitis E disebabkan oleh virus hepatitis E.

Virus ini terutama dikaitkan dengan konsumsi daging babi mentah atau setengah matang, jeroan, dan kerang.

Baca juga: 9 Cara Mencegah Kanker Serviks Saran Dokter Obgyn

Hepatitis E pada umumnya merupakan infeksi ringan dan jangka pendek yang tidak memerlukan pengobatan apa pun. Tetapi, hepatitis E dapat menjadi serius pada beberapa orang, seperti mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah.

Tidak ada vaksin untuk hepatitis E.

Ketika bepergian ke belahan dunia dengan sanitasi yang buruk, di mana epidemi hepatitis E mungkin umum terjadi, Anda dapat mengurangi risiko dengan mempraktikkan tindakan kebersihan makanan dan air yang baik.

6. Hepatitis alkoholik

Hepatitis alkoholik adalah jenis hepatitis yang disebabkan oleh minum alkohol dalam jumlah berlebihan selama bertahun-tahun.

Banyak orang tidak menyadari kondisi ini.

Hal itu dikarenakan, hepatitis alkoholik biasanya tidak menimbulkan gejala apa pun, meski bisa menyebabkan penyakit kuning mendadak dan gagal hati pada beberapa orang.

Berhenti minum biasanya akan memungkinkan hati Anda pulih.

Jika kebiasaan itu tidak dihentikan, penderita bisa mengembangkan sirosis, gagal hati, atau kanker hati.

Baca juga: 5 Makanan Penyebab Kanker yang Harus Diwaspadai

7. Hepatitis autoimun

Hepatitis autoimun adalah penyebab langka dari hepatitis jangka panjang di mana sistem kekebalan menyerang dan merusak hati.

Akhirnya, hati bisa menjadi sangat rusak, sehingga berhenti bekerja dengan semestinya.

Perawatan untuk hepatitis autoimun melibatkan obat-obatan yang sangat efektif yang menekan sistem kekebalan dan mengurangi peradangan.

Tidak jelas apa yang menjadi penyebab hepatitis autoimun dan tidak diketahui apakah ada yang bisa dilakukan untuk mencegahnya.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com