Sebuah studi yang melibatkan sekitar 144.000 responden pascamenopause menemukan bahwa mereka yang makan lebih banyak protein mengalami peningkatan kepadatan tulang secara keseluruhan.
Baca juga: 17 Makanan yang Mengandung Protein Tinggi
Secara kolektif, peserta yang makan lebih banyak protein juga mengalami lebih sedikit patah tulang lengan bawah.
Tapi perlu diperhatikan, bicarakan dengan dokter sebelum mengubah asupan protein secara signifikan.
8. Konsumsi makanan tinggi asam lemak omega 3
Sejumlah penelitian telah menentukan bahwa asam lemak omega 3 berperan dalam menjaga kepadatan tulang.
Asam lemak omega-3 hadir dalam berbagai makanan, seperti salmon, ikan mackerel, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Orang-orang dapat mengonsumsi asam lemak ini melalui makanan mereka atau melalui suplemen.
Baca juga: 12 Makanan yang Mengandung Omega 3 Tinggi
9. Makan makanan tinggi magnesium dan seng
Melansir Health Line, seperti kalsium, magnesium dan seng adalah mineral yang memberikan dukungan penting untuk kesehatan dan kepadatan tulang.
Magnesium dapat membantu mengaktifkan vitamin D, sehingga bisa meningkatkan penyerapan kalsium.
Sementara, seng ada di tulang yang dapat meningkatkan pertumbuhan tulang dan membantu mencegah tulang rusak.
Makanan kaya magnesium dan seng meliputi:
10. Berhenti merokok
Merokok merupakan aktivitas yang jelas-jelas dapat membahayakan kesehatan.
Banyak orang selama ini telah mengasosiasikan merokok dengan kanker paru-paru dan masalah pernapasan.
Baca juga: 5 Bahaya Nikotin dalam Rokok Elektrik
Namun, merokok pada kenyataannya dilaporkan dapat juga menyebabkan penyakit tulang, seperti osteoporosis, dan meningkatkan risiko patah tulang.
Untuk mendukung kepadatan tulang yang sehat, seseorang sebaiknya tidak merokok, terutama pada usia remaja dan dewasa muda.
11. Menghindari minum alkohol berlebihan
Dalam jumlah sedang, konsumsi alkohol kemungkinan tidak akan memengaruhi kesehatan tulang seseorang.
Namun, minum alkohol secara terus menerus atau dalam jumlah besar, dapat menyebabkan penyerapan kalsium yang buruk, penurunan kepadatan tulang, dan perkembangan osteoporosis di kemudian hari.
Wanita muda yang banyak minum pada usia remaja dan 20-an paling berisiko mengalami kehilangan kepadatan tulang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.