Laki-laki dewasa muda mungkin mengalami morning wood setiap pagi dan beberapa kali pada malam hari.
Puncak kematangan seksual umumnya terjadi ketika pria berusia akhir belasan hingga akhir 30-an, dan ini mungkin terkait dengan kadar testosteron yang lebih tinggi.
Adalah normal bagi orang-orang dalam rentang usia ini untuk sering mengalami episode morning wood.
Ketika seseorang mendekati usia 40-an dan 50-an, mereka mungkin melihat lebih sedikit episode morning wood.
Baca juga: 2 Penyebab Disfungsi Ereksi yang Perlu Diwaspadai
Hal ini sering terjadi karena kadar testosteron secara alami menurun.
Namun, episode menurun secara bertahap, tidak tiba-tiba.
Ketidakseimbangan hormon, terutama yang mempengaruhi penis dan testis, dapat mengakibatkan sedikit atau tidak ada episode ereksi.
Inilah salah satu alasan mengapa ereksi teratur di pagi hari merupakan indikator penting kesehatan organ seksual pria.
Satu studi menemukan bahwa pria dengan hipogonadisme, yang mencegah organ seksual berfungsi penuh, mengalami peningkatan ereksi di pagi hari setelah mereka menerima terapi testosteron.
Beberapa penelitian menyebutkan bahwa kualitas tidur seseorang dapat mempengaruhi frekuensi morning wood.
Jika seseorang tidak mendapatkan tidur yang baik dan memasuki siklus REM, mereka mungkin tidak mengalami ereksi malam hari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.