Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/03/2022, 08:00 WIB

KOMPAS.com - Paparan merkuri berbahaya bagi kesehatan kita karena dapat memicu sejumlah penyakit, seperti kerusakan sistem saraf, ginjal, dan hati.

Mengutip NSW Health, merkuri adalah logam alami yang ditemukan di udara, air dan tanah.

Bahan kimia ini memiliki berbagai bentuk, yaitu:

  • Unsur merkuri (logam)
  • Anorganik
  • Organik (metil merkuri).

Merkuri logam dan uap metil merkuri lebih berbahaya dari pada bentuk lainnya.

Berikut efek paparan merkuri bagi kesehatan menurut jenisnya:

Baca juga: Keracunan Merkuri

Unsur merkuri

Mengutip EPA, unsur merkuri ini biasanya digunakan untuk:

  • Termometer
  • Bola lampu neon
  • Beberapa sakelar listrik.

Saat dijatuhkan, unsur merkuri pecah menjadi butiran-butiran kecil yang dapat menembus celah-celah kecil atau melekat kuat pada bahan tertentu.

Pada suhu kamar, unsur merkuri dapat menguap menjadi uap beracun yang tidak terlihat dan tidak berbau.

Jika dipanaskan, unsur merkuri menjadi gas yang tidak berwarna dan tidak berbau.

Mengutip Canada.ca, efek paparan merkuri jika termometer rusak dan merkuri terhirup oleh kita dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti:

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com